KORANRIAU.co, PEKANBARU - Walikota (Wako) Pekanbaru,Agung Nugroho bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru melakukan sidak tempat diduga mesum di Stadion Naga Sakti dan juga tempat hiburan malam (THM), Ahad (2/3/25) malam.
Hal ini
sebagai bentuk implementasi dari surat edaran nomor 8 tahun 2025 tentang
Pedoman Aktivitas Pada Bulan Suci Ramadhan 1446 H/2025 M di Kota Pekanbaru.
Edaran tersebut ditandatangani langsung oleh Walikota Pekanbaru Agung Nugroho
tertanggal 25 Februari.
Walikota
Pekanbaru Agung Nugroho menemukan pasangan diduga mesum dan alat kontrasepsi di
Stadion Naga Sakti.
Diketahui
pantauan lapangan pasangan yang diduga mesum tersebut berkisar lima pasang
melarikan diri ke dalam semak belukar, namun tim Satpol PP berhasil mengamankan
tiga orang.
"Kita datangi di sini (Stadion Utama Riau) karena banyak tempat mesum,
kita razia tanpa sengaja ada yang lari tadi empat atau lima pasang," kata
Agung.
"Kita temukan ada minuman yang masih dingin, ada k*ndom, ada obat kuat,
dan ini kita tegaskan tidak boleh ada lagi," katanya.
Apabila masih kedapatan adanya pasangan diduga mesum, Agung menyebut akan
menutup seluruh lapak dagangan yang ada di Stadion.
Tak hanya itu, pasangan yang diduga mesum akan dibawa ke Kantor Satpol PP untuk
ditindaklanjuti.
"Kita juga temui ada anak di bawah usia 20 tahun, tentu kita beru
peringatan supaya tidak lagi seperti ini, dan juga agar penjual tidak
menyediakan tempat gelap bagi pengunjung, apabila ada kita tutup,"
tegasnya.
Dalam apel yang digelar di Mal SKA, Agung menyebut giat ini merupakan penerapan
surat edaran tentang aktivitas di bulan Ramadan.
"Malam hari ini kita apel penindakan SE 8 2025 tentang Pedoman aktivitas
ramadan 1446 H, salah satu poinnya kepada pemilik usaha karaoke dan klub malam
diskotik yang menyatu dengan fasilitas hotel ditutup, malam ini kita patroli
dan tak hanya malam ini untuk tetap melaksanakan sweeping hiburan malam,"
ujarnya.
Dan ia menegaskan agar pada siang hari seluruh tempat makan tidak ada yang
buka.
"Dan siang harinya sesuai surat edaran Walikota Pekanbaru tempat makan
yang harus ditutup dan jam jam yang dibuka dan tempat mengganggu kaum muslimin
beribadah, ini jika ada siang hari merokok pada tempatnya mungkin yang harus
kita tertibkan," katanya.
"Harapan kami satpol PP bisa semangat menegakkan perda, supaya masyarakat
lebih nyaman hidup di Pekanbaru, kita membantu sebelum ada penegakan
hukum," Sambungnya lagi. hrc
No Comment to " Wako Agung Sidak Tempat Diduga Mesum, Temukan Pasangan Sejoli "