KORANRIAU.co- Sebuah
pesawat kecil yang disewa oleh militer Amerika Serikat jatuh di Kepulauan
Mindanao, Filipina selatan, pada Kamis (6/2) waktu setempat. Insiden ini
menyebabkan empat orang tewas.
Dilansir dari AFP, militer Filipina
mengatakan saat ini penyelidikan terkait kecelakaan pesawat masih berlangsung.
Namun pihaknya tidak dapat merilis informasi lebih lanjut karena bersifat
rahasia.
Juru bicara kepolisian setempat, Jopy Ventura,
mengatakan bahwa petugas belum memastikan penyebab jatuhnya pesawat. Namun saat
ini sayap pesawat masih berada di daerah pertanian dekat kota Ampatuan.
Ventura menyebut belum ada korban yang berhasil
diidentifikasi, namun polisi dan tentara Filipina telah dikerahkan ke lokasi
untuk mencegah potensi perusakan barang bukti.
Petugas penyelamat kota Ampatuan, Rhea Martin,
mengatakan bahwa timnya telah menemukan empat mayat di lokasi kejadian.
"Jasad itu ditemukan di dekat pesawat.
Pesawat itu terbelah dua," ungkapnya.
Menurut situs pelacakan penerbangan FlightAware,
nomor ekor pesawat N349CA didaftarkan atas nama firma pertahanan Metrea.
Pesawat itu berjenis Beechcraft Super King Air B300.
AS menempatkan sejumlah kecil pasukannya secara
bergilir di Filipina. Selama ini militer AS disebut membantu memberikan
informasi intelijen ke pasukan setempat, demi memerangi kelompok ISIS yang
masih aktif di Mindanao. cnnindonesia
No Comment to " Pesawat Sewaan Militer AS Jatuh Terbelah Dua di Filipina, 4 Tewas "