Sebelumnya lima daerah yang terpantau terjadi Karhutla diantaranya, Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Indragiri Hilir (Inhil), Siak dan Kota Dumai.
"Sekarang sudah tujuh daerah yang sudah ada kejadian Karhutla. Namun titik api tidak besar, api kecil dan sudah bisa dipadamkan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Riau, M Edy Afrizal, Kamis (13/2/25).
Edy Afrizal mengatakan, hingga minggu kedua Februari 2025 ini sedikitnya luasan lahan terbakar di Provinsi Riau mencapai 44,03 hektare (Ha) lahan. Terluas lahan terbakar berada di Kota Dumai 14,50 Ha.
"Kemudian disusul Kabupaten Bengkalis 13,20 Ha, Pelalawan 6,00 Ha, Siak 4,65 Ha, Inhil 3,50 Ha, Kepulauan Meranti 2,00 Ha dan Kota Pekanbaru 0,18 Ha,"ungkapnya.
Atas kondisi tersebut, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar. Karena hal tersebut dapat memicu terjadinya Karhutla.
"Masyarakat kami imbau untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena hal tersebut dapat menyebabkan Karhutla,"harapnya. nor
No Comment to " Karhutla di Riau Meluas, Landa 7 Daerah "