KORANRIAU.co- Rusia menyambut
gembira keputusan Indonesia bergabung menjadi anggota penuh forum ekonomi BRICS (Brasil,
Rusia, India, China dan Afrika Selatan).
Pernyataan itu disampaikan langsung
Kementerian Luar Negeri Rusia melalui rilis di akun resmi Telegram.
"Federasi Republik Rusia menyambut baik
bergabungnya Republik Indonesia ke BRICS sebagai anggota penuh mulai 1 Januari
2025," demikian pernyataan Kemlu Rusia.
Rusia dalam kesempatan itu mengungkapkan latar
belakang Indonesia akhirnya bergabung bersama BRICS.
"Pencalonan Indonesia telah diajukan dan
disetujui terlebih dahulu selama tahap pertama perluasan BRICS pada KTT di
Johannesburg, Republik Afrika Selatan, pada 2023. Namun dalam konteks pemilihan
Presiden 2024, mitra dari Indonesia memutuskan untuk menunda permintaan resmi
Jakarta sembari menunggu pelantikan kepala negara baru dan pembentukan
pemerintahan," kata Kemlu Rusia.
Kemlu Rusia melanjutkan, selama kepemimpinan Rusia
di BRICS pada 2024, Indonesia mengajukan permintaan resmi untuk bergabung BRICS.
"Dokumen (pengajuan) tersebut diperiksa
sesuai dengan prinsip-prinsip, standar, kriteria, dan prosedur panduan untuk
keanggotaan BRICS. Semua negara BRICS sepakat secara konsensus untuk mendukung
pencalonan Indonesia," tulis pernyataan Kemlu Rusia.
Kremlin menilai bergabungnya Indonesia bersama
BRICS akan semakin membuat forum kerja sama ekonomi tersebut tambah kuat karena
RI merupakan negara dengan ekonomi terbesar dan penduduk terbanyak di Asia
Tenggara.
"(Indonesia) memiliki nilai-nilai
BRICS yang sama, mendukung kerja sama multilateral berdasarkan prinsip saling
menghormati, keterbukaan, pragmatisme, solidaritas, dan konsensus," kata
Kemlu Rusia.
"Bergabungnya Indonesia ke BRICS akan
membantu meningkatkan otoritas dan prestise kelompok tersebut lebih jauh lagi
dan juga akan memfasilitasi konsolidasi yang konsisten dari negara-negara
berkembang di belahan bumi selatan dan timur untuk menciptakan tatanan dunia
multipolar yang lebih adil dan seimbang."
Kepastian Indonesia bergabung ke dalam BRICS
disampaikan oleh Brasil pada Senin (6/1).
Brasil, yang memegang jabatan presiden blok
tersebut pada 2025, mengatakan negara-negara anggota lain sudah menyetujui
masuknya Indonesia secara konsensus sebagai bagian dari dorongan perluasan saat
pertemuan puncak BRICS pada 2023 di Johannesburg. cnnindonesia
No Comment to " Rusia Girang Indonesia Gabung Jadi Anggota Penuh BRICS "