KORANRIAU.co- Mantan kepala
Dewan Keamanan Nasional Israel Giora Eiland pada Minggu (19/1)
menyebut kelompok pejuang Palestina Hamas telah memenangkan perang Gaza.
Dia juga menilai Hamas telah mencegah Israel
mencapai tujuannya dalam perang di Gaza. "Perang ini adalah kegagalan
Israel yang membawa bencana di Gaza," kata Giora Eiland, seorang pensiunan
jenderal Israel, kepada surat kabar Maariv, seperti dilansir Anadolu.
"Perang ini adalah kegagalan karena alasan
yang sangat sederhana, yaitu Hamas tidak hanya berhasil mencegah Israel
mencapai tujuannya, tetapi juga tetap berkuasa," ujarnya.
Perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan
Gaza mulai berlaku pada pukul 11.15 waktu setempat pada Minggu (19/1) setelah
tertunda beberapa jam karena tuduhan Israel terhadap Hamas karena menunda
pembebasan daftar tawanan yang akan dibebaskan.
Perjanjian gencatan senjata tersebut awalnya
dijadwalkan akan dimulai pada pukul 8.30 waktu setempat. Eiland, yang
mengepalai Dewan Keamanan Nasional dari tahun 2004 hingga 2006, mengatakan
kesepakatan gencatan senjata tidak mencegah Hamas untuk mempersenjatai diri
kembali.
"Jika Hamas bergerak melawan Israel, itu akan
melanggar kesepakatan," ucapnya.
Eiland adalah dalang dari apa yang disebut Rencana
Jenderal, yang menyerukan pemberlakuan blokade di Gaza utara dan pemindahan
paksa warga Palestina dari daerah tersebut sebagai bagian dari perang genosida
Negeri Zionis itu di Jalur Gaza.
Hampir 47.000 orang telah tewas dibunuh militer
Israel, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan lebih dari 110.700 lainnya
terluka dalam perang Israel yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023, menurut
otoritas kesehatan setempat.
Invasi Israel telah menyebabkan lebih dari 11.000
orang hilang, dengan kerusakan yang meluas dan krisis kemanusiaan yang telah
merenggut nyawa banyak orang tua dan anak-anak dalam salah satu bencana
kemanusiaan global terburuk yang pernah ada.
Pada bulan November 2024, Pengadilan Kriminal
Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri
Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas
kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di
Pengadilan Internasional atas perang yang dilakukannya di wilayah kantong
tersebut.
cnnindonesia
No Comment to " Eks Jenderal Israel: Hamas Menang dalam Perang Gaza "