• Miftah soal Desakan Copot dari Utusan Presiden: Enggak Usah Tanya Itu

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Rabu, 04 Desember 2024
    A- A+


    KORANRIAU.co- Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah enggan merespons soal banyaknya desakan kepada pemerintah agar dirinya dicopot dari jabatan Utusan Khusus Presiden.


    Desakan itu muncul setelah viral video Gus Miftah mengolok-olok seorang penjual es teh bernama Sunhaji di Magelang, Jawa Tengah.

    "Enggak usah tanya itu, enggak usah tanya itu. Bukan wewenang saya, udah udah itu bukan wewenang saya," kata Gus Miftah ditemui di Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman, DIY, Rabu (4/11).

    Gus Miftah cuma bilang dirinya telah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet (Seskab), Mayor Teddy Indra Wijaya dan mengakui kesalahannya.

    "Bahwa saya memang salah, gitu saja. Dan saya harus mengakui salah dan saya minta maaf," tuturnya.

    Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR Budi Djiwandono juga sudah merespons desakan sejumlah pihak agar Presiden Prabowo Subianto mencopot Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden.

    Budi menyayangkan pernyataan Miftah yang mengklaim sebagai Gus itu menghina penjual es teh. Dia menilai hal itu bisa menjadi evaluasi.

    "Kita menyayangkan kalau ada apa namanya mungkin statement-statement yang tidak baik, tentu itu patut menjadi evaluasi apalagi namanya pemimpin," kata Budi kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (4/12).

    Meski demikian, Budi tak menyikapi soal desakan pencopotan Miftah. Dia menyerahkan hal itu ke Prabowo Subianto.

    "Apa pun itu, kita serahkan keputusan-keputusan kalau ada, kita terima sebagai masukan dan kritik yang baik dari masyarakat," ujarnya.

    Sebelumnya, viral video Miftah mengolok-olok penjual es teh. Dia menggunakan kata kasar saat diminta untuk memborong dagangan sang penjual.

    Video itu memicu kritik dari publik. Miftah telah membuat permintaan maaf dan menemui langsung sang penjual es teh. Akan tetapi, sebagian pihak tetap meminta Miftah mundur dari jabatan utusan khusus presiden.

    "Saya Miftah Maulana Habiburrahman menanggapi yang viral hari ini, yang pertama dengan kerendahan hati, saya meminta maaf atas kekhilafan saya," ucap Miftah dalam sebuah video yang diunggah ulang Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi di TikTok @hasannasbi, Rabu (4/12). cnnindonesia

    Subjects:

    Nasional
  • No Comment to " Miftah soal Desakan Copot dari Utusan Presiden: Enggak Usah Tanya Itu "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com