KORANRIAU.co- Serangan
rudal yang diluncurkan Iran pada Selasa (2/10) menghantam pangkalan
Angkatan Udara (AU) Israel. Namun, bukan hanya menghantam, banyak laporan
mengklaim puluhan jet tempur siluman F-35 di Pangkalan AU Israel itu turut
hancur.
Media Iran melaporkan bahwa serangan rudal
hipersonik menargetkan beberapa pangkalan udara utama Israel. Pangkalan AU
Nevatim Israel, yang jadi sarang jet-jet tempur siluman F-35, juga kena hantam
rudal Iran.
Pangkalan Udara Nevatim adalah rumah bagi dua
skuadron jet tempur generasi kelima F-35 Angkatan Udara Israel dan akan
menerima skuadron ketiga di masa mendatang.
"Serangan Iran menghancurkan sejumlah pesawat
tempur F-35 di pangkalan udara Nevatim. Rudal juga menghancurkan pesawat tempur
F-15 di pangkalan lain seperti Hatzerim. Pesawat-pesawat ini, yang digunakan
untuk mengebom Jalur Gaza dan Lebanon dengan lebih dari 85.000 ton bahan
peledak tahun lalu, telah dinonaktifkan oleh IRGC," tulis The Palestine
Chronicle di akun media sosial X.
Garda Revolusi Iran mengklaim 80-90 persen rudal
yang diluncurkan dalam "Operation True Promise II" berhasil mengenai
target mereka di antaranya pangkalan udara Tel Nof dekat Tel Aviv dan daerah
Netsarim dekat Gaza.
Mereka mengklaim bukan hanya jet beberapa tempur
F-35 di pangkalan udara Nevatim Israel yang dihancurkan, tetapi juga sejumlah
tank milik militer Negeri Zionis itu.
🚨 The Iranian
attack destroyed a number of F-35 warplanes in Nevatim air base. Missiles also
destroyed F-15 warplanes in other bases like Hatzerim.
These planes, which were used to bomb the Gaza
Strip and Lebanon with over 85,000 tons of explosives at in the last year,
have… pic.twitter.com/6BoEOzmz8n— The Palestine Chronicle (@PalestineChron)
October 1, 2024
Jet tempur siluman F-35 dioperasikan secara
eksklusif oleh Israel, bahkan tidak diterbangkan oleh militer AS. Ini adalah
pesawat bermesin tunggal dan pilot tunggal yang awalnya dibuat untuk militer
Amerika, tetapi Israel telah meningkatkan kemampuannya secara signifikan.
Jet tempur siluman F-35 menjadi menjadi tulang
punggung militer Israel atau IDF. Saat membunuh pemimpin Hizbullah Hassan
Nasralah, Israel diduga menggunakan bom mark84 yang dibawa oleh jet tempur
siluman F-35.
Dalam perkembangan terkini, Kepala Staf Angkatan
Bersenjata Iran Mohammad Bagheri mengungkapkan kepada Press TV bahwa pasukan
Iran menargetkan beberapa lokasi militer utama Israel dalam sebuah serangan
yang mereka namakan "Operation True Promise II".
Serangan yang terjadi pada Selasa malam itu
dilaporkan menghantam Pangkalan Udara Nevatim, Fasilitas Militer Netzarim, dan
Departemen Intelijen Tel Nof. Khususnya, Pangkalan Udara Nevatim diketahui
menampung jet tempur F-35 canggih Israel.
Militer Israel mengakui beberapa rudal menghantam
pangkalan AU mereka tanpa menyebut pangkalan udara mana yang terkena. Militer
Israel berkilah tidak ada infrastruktur yang rusak di pangkalan udara mereka.
"Selama serangan Iran kemarin (Selasa),
beberapa rudal jatuh di dalam pangkalan angkatan udara Israel. Tidak ada
infrastruktur atau kemampuan ofensif yang terletak di pangkalan IAF (Angkatan
Udara Israel) yang rusak," kata militer Israel, seperti dilansir AFP.
cnnindonesia/nor
No Comment to " Rudal Iran Diklaim Turut Hancurkan Puluhan Jet Tempur F-35 Israel "