KORANRIAU.co,PEKANBARU- Atlet dayung Riau, Parela Riski, berhasil menambah
pundi-pundi medali bagi kontingen Riau, pada PON XXI Aceh-Sumut. Parela yang
turun dihari pertama pertandingan cabor dayung, Rabu (4/9), menambah peroleh
medali perak bagi kontingen Riau.
Tambahan satu medali perak dipersembahkan oleh atlet dayung Riau, Parela
Riski. Ia turun di nomor 1.000 meter Kayak 1, mencatatkan waktu 03.22.428.
Catatan waktu tersebut, hanya selisih 3 detik dari pedayung Jawa Barat
Indra Hidayat yang berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 03.19.763.
Sedangkan untuk medali perunggu diraih oleh pedayung dari Jawa Tengah Riski
Bagu.
Sekretaris umum KONI Riau, Edi Satria, mengatakan, tambahan medali perak
dari dayung, menjadi tren positif bagi kontingen Riau. Hanya tinggal menunggu
tambahan medali emas dari cabor-cabor unggulan untuk mencapai target 25 medali
emas pada PON XXI.
“Alhamdulillah hari ini kita menerima informasi atlet kita dari dayung,
barongsai berhasil meraih medali perak dan perunggu. Dayung termasuk atlet
unggulan kita, kalau tak salah target 1 medali emas, begitu juga dengan
paramotor dan barongsai,” ujar Edi Satria.
“Itu baru atlet kita yang bertanding kita harapkan kedepan ada medali emas
dari ketiga cabor ini. Mohon doanya masyarakat Riau, para atlet duta-duta
olahraga Riau untuk PON XXI ini, akan membawa prestasi dan medali yang banyak
bagi kontingen Riau?” tambah Edi Satria.
Edi Satria menambahkan, untuk cabor paramotor, atlet aero sport Paramotor
Riau, Riantoko, yang turun di nomor whell launch solo, awalnya sudah diumumkan
berhasil meraih medali perak, dengan poik 2.620, selisih poin 1.091, dari atlet
paramotor Provinsi Lampung Adi Ayangsah, yang berhasil meraih medali emas
dengan poin 3.711.
Namun, sayangnya panitia belum menetapkan Riantoko sebagai pemenang, begitu
perih medali lainnya. Karena ada beberapa Provinsi yang melalukan protes
sehingga pengalungan medali ditunda.
“Untuk cabor paramotor kita masih menunggu keputusan resmi dari panitia,
dari nilai yang dikeluarkan kita berada di posisi kedua. Tapi keputusan resmi
belum, mudah-mudahan tetap dapat medali perak,” kata Edi Satria.
Tambahan 1 medali perak dari ketiga cabor ini sementara Riau berada di
posisi runerup klasemen PON XXI Aceh-Sumut. Setelah berhasil menorehkan 6
medali emas, 3 perak dan 3 medali perunggu. Posisi Riau di geser oleh DKI
Jakarta di posisi puncak dengan torehan 6 emas, 10 perak dan perunggu. Rls/nor
No Comment to " Atlet Dayung Riau Raih Perak di PON Aceh-Sumut "