KORANRIAU.co,PEKANBARU- Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri), SF Hariyanto
meminta Bupati dan Walikota di Riau untuk mencegah wilayahnya dari ancaman
kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Pasalnya, saat ini beberapa wilayah di Provinsi Riau sudah terjadi
kebakaran. Bahkan delapan daerah telah menetapkan status siaga darurat Karhutla
2024.
"Sekarang kebakaran sudah terjadi di daerah, saya harap bupati dan
walikota bersama tim untuk menjaga wilayahnya jangan sampai terjadi kebakaran
yang meluas," kata Pj Gubri, Jumat (2/8/24).
Pj Gubri tidak ingin kebakaran di Riau berdampak secara nasional, karena
kabut asap yang timbul akibat kebakaran yang meluas. Apalagi hingga ke negara
tetangga, karena Riau berbatasan langsung dengan negara tetangga.
"Jangan sampai kebakaran berdampak secara nasional atau bahkan
internasional. Jadi mari kita jaga wilayah kita dari kebakaran, agar daerah
kita aman dan kondusif," imbuhnya.
Untuk diketahui, delapan daerah yang sudah menetapkan status siaga darurat
Karhutla yakni Kabupaten Kepulauan Meranti, Bengkalis, Siak, Pelalawan, Rokan
Hulu (Rohul), Indragiri Hulu (Inhu), Rokan Hilir (Rohil) dan Kota Dumai.
Sementara itu, untuk empat daerah lainnya yang belum menetapkan yakni
Kabupaten Kampar, Indragiri Hilir (Inhil), Kuantan Singingi (Kuansing) dan Kota
Pekanbaru. Namun BPBD setempat sudah mengusulkan untuk penetapan status siaga
darurat Karhutla kepada kepala daerah masing-masing. Rls/nor
No Comment to " Pj Gubri Minta Bupati/Walikota Cegah Karhutla "