KORANRIAU.co- Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) menerima laporan pengaduan tentang dugaan korupsi kuota haji
2024. Berdasarkan catatan CNNIndonesia.com, setidaknya terdapat lima laporan
yang masuk ke KPK.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto
mengatakan pihaknya pasti menelaah laporan apabila sudah dimasukkan ke bagian
Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK.
"Ya berarti posisinya adalah sedang ditelaah.
Kami belum mendapatkan informasi perkara itu naik ke penyelidikan maupun ke
penyidikan. Kita sama-sama menunggu saja," ujar Tessa saat dikonfirmasi
melalui pesan tertulis, Selasa (6/8).
Juru bicara berlatar belakang pensiunan Polri ini
menjelaskan tim Dumas KPK akan mempelajari data maupun informasi yang
disampaikan pelapor. Apabila dianggap cukup dan ada kewenangan KPK untuk
menangani, maka akan ditindaklanjuti. Pun begitu sebaliknya.
Tessa enggan menjelaskan lebih jauh mengenai
laporan masyarakat karena bersifat rahasia.
"Saya belum bisa mengomentari itu karena
proses penelaahan di Direktorat Pengaduan Masyarakat maupun di Direktorat
Penyelidikan. Apabila perkaranya naik itu sifatnya rahasia. Jadi, belum bisa
dibuka ke publik," ucap Tessa.
Laporan pertama diterima KPK dari Gerakan Aktivis
Mahasiswa UBK Bersatu (GAMBU) pada Rabu, 31 Juli 2024. Mereka mendesak KPK
memeriksa Menteri Agama Yaqut Cholil dan Wakilnya Saiful Rahmat Dasuki.
Laporan kedua dilayangkan oleh Front Pemuda
Anti-Korupsi pada Kamis, 1 Agustus 2024. Mereka menyebut ada kejanggalan dalam
pengalihan kuota haji secara sepihak oleh Kemenag RI.
Laporan selanjutnya datang dari mahasiswa STMIK
Jayakarta. Mereka membuat laporan pengaduan ke KPK pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Selanjutnya, laporan keempat dilayangkan oleh
Aliansi Mahasiswa dan Pemuda untuk Keadilan Rakyat (AMALAN Rakyat) pada Senin,
5 Agustus 2024.
Laporan terakhir dilayangkan oleh kelompok
masyarakat yang tergabung dalam Jaringan Perempuan Indonesia (JPI) kepada KPK
pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Sebelum menyampaikan laporan, mereka menggelar
aksi dengan membawa spanduk bergambar Yaqut di halaman Gedung Merah Putih KPK.
Mereka juga memberikan beberapa bunga mawar merah kepada pihak kepolisian dan
sekuriti yang melakukan pengamanan.
"Yaqut Cholil, tangkap, tangkap,
tangkap," kata mereka serentak.
cnnindonesia/nor
No Comment to " KPK Terima 5 Laporan soal Dugaan Korupsi Kuota Haji Menag Yaqut "