KORANRIAU.co- Nama Jimmy 'Barbecue' Cherizier baru-baru ini menjadi sorotan usai pemerintah Haiti menyatakan darurat nasional gegara amukan gangster pimpinannya.
Gangster tersebut menyerbu penjara sehingga banyak
anggotanya yang kabur.
Cherizier merupakan pentolan dari gangster
"Keluarga dan Sekutu G9" yang terkenal sebagai kelompok kriminal di
negara Karibia tersebut.
Lalu, siapakah sosok Jimmy 'Barbecue' Cherizier?
Mantan polisi yang membelot
Jimmy Cherizier alias Barbecue merupakan
eks anggota Kepolisian Nasional Haiti (HNP) yang membelot hingga menbentuk
sebuah geng.
Melansir Insight Crime, ia pernah terlibat dalam
operasi anti-geng yang menyebabkan pembunuhan di luar proses hukum terhadap
sembilan warga sipil tak berdosa di lingkungan Grand Ravine di Port-au-Prince
saat masih bertugas di kepolisian pada November 2017.
Namun, ia sempat kepergok memimpin tujuh geng
dalam pembantaian di La Saline pada November 2018. Sebulan kemudian, ia dipecat
oleh kepolisian Haiti imbas perilakunya bersama para gangster yang melakukan
pembantaian.
Peran Cherizier dalam memimpin pembantaian
tersebut menambah ketenarannya hingga dijuluki 'Barbecue' oleh koleganya.
Namun, ia menolak klaim tersebut dan menjelaskan bahwa julukan tersebut berasal
dari pekerjaan ibunya sebagai pedagang kaki lima ayam panggang.
Pada Mei 2020, Barbecue diduga terlibat dalam
sebuah pembantaian oleh kelompok pembela hak sipil di Haiti.
Namun, ia membentuk aliansi geng untuk memulihkan
perdamaian di Ibu Kota Haiti tersebut. Itu juga menjadi awal mula terbentuknya
keluarga dan aliansi G9.
Kemudian, pada Juli 2021 Barbecue dan G9 mengalami
titik balik ketika sponsor politik mereka, Moïse, terbunuh di kediaman
pribadinya. Padahal, pada masa pemerintahan Moise ia, beberapa kali mendapatkan
dukungan darinya, baik dari persenjataan maupun uang.
Kedekatan Barbecue dengan Moise membuahkan hasil
dukungan yang ia dapatkan dari negara Barat. Terutama pada masa kepresidenan
Ariel Henry yang menunda pemilihan presiden dan legislatif, seperti dilansir
dari Al Jazeera.
Kendati begitu, Barbecue sempat membantah tuduhan
tersebut.
"Saya bukan seorang gangster. Saya tidak akan
pernah menjadi gangster," katanya kepada Al Jazeera.
"Itulah sistem yang saya lawan saat ini.
Sistem ini memiliki banyak uang; mereka memiliki media. Sekarang mereka mencoba
membuat saya terlihat seperti gangster," tambahnya.
Meskipun ia pernah terlibat dalam berbagai hal
perdamaian di Haiti, ia telah dicap oleh Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) sebagai
gangster atau kelompok kriminal bersenjata Haiti.
Sejak PBB membuat resolusi untuk menetapkan
mekansime sanksi bagi kelompok atau individu yang mengancam perdamaian dan
keamanan di Haiti pada 2021, Barbecue menjadi orang pertama yang terkena sanksi
tersebut.
Namun, sanksi tersebut tidak memberikan efek jera
yang signifikan bagi Barbecue.
Hingga kini, ia dan gengsternya masih leluasa
berkuasa di Haiti. Ia juga mendorong Perdana Menteri Haiti Ariel Henry untuk
mengundurkan diri dari komunitas internasional dan mengancam akan terjadi
perang saudara di Haiti. cnnindonesia/nor
No Comment to " Sosok Barbecue Cherizier, Bos Gangster G9 Paling Brutal di Haiti "