KORANRIAU.co, PEKANBARU - Gubernur Riau(Gubri) Edy Natar Nasution bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) membahas sejumlah potensi masalah yang akan terjadi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Rapat koordinasi (Rakor) ini sebagai langkah antisipasi atas kemungkinan berbagai persoalan yang akan dihadapi.
Sejumlah potensi masalah yang mungkin akan terjadi menjelang Nataru dibahas dalam rapat tersebut. Seperti, adanya peningkatan permintaan kebutuhan pokok masyarakat dan kecenderungan peningkatan harga di setiap Nataru.
Kemudian, potensi kecelakaan dan kemacetan lalu lintas, peningkatan kebutuhan layanan transportasi serta potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat hingga faktor cuaca ekstrim. Serta memastikan ketersediaan stok BBM, LPG, dan listrik.
Gubri Edy menyampaikan, Rakor tersebut sebagai upaya preventif atas berbagai kontigensi. Lalu, Edy meminta berbagai upaya yang telah dipersiapkan hendaknya dibarengi dengan fungsi pengawasan dalam pelaksanaannya.
"Kami dari provinsi sengaja untuk mengumpulkan kita semua dalam rangka untuk melakukan segala kesiapan, agar perayaan Nataru ini dapat berjalan baik dan semuanya berjalan lancar. Dan perlu digaris bawahi perlunya ada sebuah pengawasan terhadap apa yang sudah kita rencanakan," jelasnya.
"Dengan adanya berbagai persiapan ini, kita tinggal memperkuat koordinasi dalam pelaksanaannya. Pelaksanaan di lapangan hanya akan berjalan baik manakala komunikasi dan koordinasi kita lakukan dengan baik," imbuhnya.
Lalu, Mantan Danrem 031/WB itu berpesan kepada jajaran Pemprov Riau untuk siaga dalam menangani berbagai kondisi. Sehingga, harapan atas suasana yang kondusif dapat tercapai.
"Kepada rekan-rekan jajaran Pemprov saya minta untuk tetap siaga, sehingga apapun kondisinya kita dalam keadaan siap dan siaga, sehingga apa yang kita harapkan saat menyambut Natal dan tahun baru dapat berjalan lancar," ujarnya.
"Terutama juga saat saudara nasrani yang melaksanakan ibadah di tanggal 25 nanti dapat terlaksana dengan kondusif.Inilah harapan kita di Provinsi Riau, mudah-mudahan dengan berbagai hal yang sudah dipersiapkan selama ini, semua bisa menghasilkan situasi yang lebih baik," tandasnya.
Rakor yang dilaksanakan di Gedung Daerah Balai Serindit ini dihadiri Kepala Kejaksan Tinggi Riau, Akmal Abbas, Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Fery Yunaldi.
Selain itu, tampak hadir pula Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Kabinda), Ketua Pengadilan Tinggi Agama Riau, serta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Provinsi Riau. rls/nor
No Comment to " Gubri Edy dan Forkopimda Bahas Potensi Masalah Jelang Nataru "