KORANRIAU.co,BENGKALIS- Banjir melanda tiga desa, yaitu Desa Muara Dua, Bandar Jaya, dan Desa Sungai Linau di kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis. Sebanyak 338 kepala keluarga (KK) terdampak, dengan air yang masih belum surut hingga saat ini.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, dipimpin oleh Wakil Bupati Bagus Santoso, telah langsung meninjau lokasi pada Sabtu (30/12/23) kemarin.
Wakil bupati, bersama rombongan dan Kepala Pelaksana BPBD serta perwakilan berbagai dinas terkait, menyampaikan pesan Bupati bahwa penanganan banjir harus dilakukan secara bersama-sama. Desa-desa yang terendam sudah menjadi langganan banjir, dan langkah konkret harus diambil untuk mengatasinya.
"Saya minta semua pihak, mulai dari aparat desa, kecamatan, hingga kabupaten, saling bahu membahu untuk mengatasi situasi ini," ujar Wakil Bupati Bagus Santoso.
Pihaknya juga meminta bantuan dari Balai Wilayah Sungai Sumatra (BWSS) III untuk menurunkan peralatan berat, seperti Ampibhi dan Long Arm, guna membersihkan aliran sungai yang tersumbat oleh tanaman sesau dan tanaman lainnya.
Kepala Pelaksana BPBD Bengkalis, Sufandi, menyebutkan bahwa tim kaji cepat sudah turun ke lokasi untuk mengidentifikasi penyebab banjir. Mereka telah memberikan bantuan kebutuhan harian kepada warga yang terdampak. Tim kaji cepat menemukan beberapa hal yang perlu segera dilakukan, termasuk pembuatan dam canal khusus di perbatasan kabupaten Siak dan Siak Kecil.
"Situasi ini telah kita amati dan pelajari asal usul air, dan dua posisi ini menjadi salah satu penyebab banjir," kata Sufandi.
Akibat banjir, rombongan hanya bisa melalui lokasi banjir menggunakan sampan.
Sejumlah rumah warga di Desa Muara Dua juga sudah terendam, dan pemiliknya mengungsi. Pemerintah setempat berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah konkret guna mengatasi dampak banjir dan membantu warga yang terdampak.
Salurkan Bantuan Bahan Pangan ke Korban Banjir
Bantuan kebutuhan pokok bagi korban banjir untuk 338 kepala keluarga di Desa Sungai Linau, Muara Dua dan Desa Sadar Jaya.
Bantuan kebutuhan pokok yang telah diterima berasal dari Bupati Bengkalis, Dinas Ketahanan pangan berupa beras, Dinas Sosial, BPBD dan perusahaan swasta di Kabupaten Bengkalis seperti Pertamina, BOB dan perusahaan lainnya.
"Kita saling bekerja sama Alhamdulillah bantuan untuk masyarakat terdampak banjir terus berdatangan dan kita minta pada camat serta kepala desa untuk membagikan pada warga masyarakat dengan tepat sasaran," kata Wabup Bagus Santoso, Sabtu (30/12/2023).
Sementara itu Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Susy Hartati SP, M.Si menyebutkan pihaknya sudah menyalurkan bantuan berupa beras dengan jumlah 1,6 ton untuk tiga desa sekitar 830 jiwa yang terdampak banjir.
"Mudah-mudahan dapat membantu masyarakat, dan beras tersebut sudah di titipkan di kantor desa, dan saya berharap mudah-mudahan masyarakat tetap sabar menghadapi cobaan ini," kata Susy.
Salah seorang warga Desa Muara Dua, Jajang Nugraha menyebutkan bahwa air mulai menggenangi lokasi mereka sejak 25 hari lalu, namun karena curah hujan tinggi maka air makin naik dan sampai masuk ke rumah.
"Untuk kebutuhan alhamdulillah masih mencukupi, apalagi pemkab saat ini sudah membantu kebutuhan pokok tersebut, terima kasih," kata Jajang ketika ditemui. rtc/nor
No Comment to " Banjir Melanda Bengkalis, Warga Dua Desa Mengungsi "