KORANRIAU.co,PEKANBARU - KONI Riau secara resmi memulai Training Camp (TC) atau Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) bagi atlet yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) 2023. Riau sendiri bertindak sebagai tuan rumah Porwil.
Resminya pelaksanaan Pelatda lebih ini ditandai dengan acara pembukaan Pelatda pada Kamis malam (5/10/2023) di sebuah hotel di Pekanbaru. Wakil ketua I KONIVRiau M Yunus yang membuka secara resmi.
Acara pembukaan Pelatda juga dihadiri dihadiri Sekretaris Dispora Riau Rosdi, unsur pimpinan KONI Riau, atlet dan pelatih 10 cabor yakni cabor atletik, bola tangan, catur, E-sport, renang, Sepaktakraw, Sepakbola, Voli Indoor, Wushu dan Barongsai.
TC penuh diikuti 220 orang yang terdiri sari atlet dan pelatih dari 10 cabor. TC penuh dimulai 4 Oktober dan berakhir 2 November.
M Yunus dalam sambutannya mengatakan, Pelatda atau TC penuh akan dilaksanakan selama satu bulan jelang pelaksanaan Porwil XI. Diharapkan dengan dilaksanakannya TC penuh ini nantinya kontingen Riau bisa mencapai hasil yang maksimal pada Porwil XI mendatang. Apalagi, Porwil kali ini akan dilaksanakan di Riau.
"Pelatda penuh ini bertujuan untuk mencapai hasil yang terbaik pada Porwil XI mendatang. Harapan kita yakni berhasil mempertahankan Riau sebagai juara umum Porwil,"ujarnya.
M Yunus mengungkapkan, untuk mencapai target agar Riau bisa menjadi juara umum Porwil XI tersebut harus dilakukan bersama-sama. Apalagi Riau sudah dua kali menjadi juara umum Porwil secara berturut-turut. Yakni pada Porwil di Bangka Belitung, Riau berhasil menyabet 46 medali emas, yang kemudian prestasi itu mampu dipertahankan pada Porwil 2019 di Bengkulu.
"Target harus kita capai secara bersama-sama. PB sudah menyiapkan segala sesuatunya untuk pelaksanaan Porwil XI. Untuk mencapai target yang kita inginkan minimal Riau untuk masing-masing cabor bisa meraih 5 emas. Dengan angka itu, minimal Riau sudah bisa mengumpulkan 50 medali emas,"katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dispora Riau Rosdi berharap mudah-mudahan dengan dilaksanakannya kegiatan Pelatda atau TC penuh ini bisa memberikan hasil yang maksimal pada pelaksanaan Porwil XI mendatang. Tentunya atlet yang akan bertanding atau berlomba nanti bisa menjujung tinggi sportivitas.
Selain itu, Rosdi juga mengingatkan PB Porwil serta kontingen Riau untuk memerhatikan hal-hal teknis dan non teknis. Karena itu, dirinya meminta agar bisa saling bekerjasama.
"Pengurus harus memikirkan hal non teknis. Oleh karena itu, kerjasama kita semua sangat diperlukan, saling mengisi, saling melengkapi, saling mengingatkan, sehingga kegiatan dan rencana yang kita bangun selama satu bulan ini bisa dilaksanakan dengan baik," ujarnya. rls/nor
No Comment to " KONI Riau Mulai Gelar TC Penuh untuk Kontingen Porwil XI "