KORANRIAU.co- Kunjungan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, ke Rusia pekan ini menarik perhatian internasional. Pasalnya, Kim Jong Un dikenal sangat jarang berkunjung keluar negeri.
Dalam kunjungan itu Putin berjanji membantu Korea Utara membangun satelit. Setelah itu dalam jamuan makan malam kenegaraan, Kim Jong Un menyebut Rusia akan meraih "kemenangan besar" atas musuh-musuhnya.
Kim Jong Un berangkat ke Rusia dari ibu kota Pyongyang menggunakan kereta lapis baja Taeyangho.
Pemimpin Korut berusia 39 tahun itu juga diduga punya beberapa kebiasaan "nyeleneh" saat bepergian ke luar negeri. Apa saja?
Bawa mesin mie khusus dari Pyongyang
Peristiwa bersejarah terjadi pada 2018, saat Kim Jong Un bertemu dan berunding dengan Presiden Korea Selatan saat itu, Moon Jae In.
Kim melintasi Zona Demiliterisasi (DMZ) yang menjadi perbatasan Korut-Korsel. Kim menjadi presiden Korea Utara pertama yang melintasi perbatasan sejak Perang Korea yang berakhir pada tahun 1953.
Dikutip dari Vice News, kepala koki restoran Okrugwan sampai datang ke Peace House untuk membuat hidangan "naengmyeon" atau mie soba dingin menggunakan mesin mie yang dibawa dari Pyongyang.
Barikade manusia mengelilingi mobil
Kim melintasi Zona Demiliterisasi (DMZ) yang menjadi perbatasan Korut-Korsel. Kim menjadi presiden Korea Utara pertama yang melintasi perbatasan sejak Perang Korea yang berakhir pada tahun 1953.
Dikutip dari Vice News, kepala koki restoran Okrugwan sampai datang ke Peace House untuk membuat hidangan "naengmyeon" atau mie soba dingin menggunakan mesin mie yang dibawa dari Pyongyang.
Barikade manusia mengelilingi mobil
Kebiasaan unik lain dari Kim Jong Un saat berkunjung keluar negeri adalah ditempatkannya barikade manusia yang mengelilingi mobilnya.
Hal ini terlihat juga dalam kunjungan Kim ke Korea Selatan pada 2018 lalu. Dari foto yang tersebar, terlihat para pengawal yang berjumlah 12 orang mengelilingi mobil dan terus berlari mengikuti.
Dilansir dari Business Insider, "human motorcade" atau iring-iringan manusia mengimbangi kendaraan yang berisi Kim Jong Un dan tetap dalam formasi sempurna sampai berhenti di ujung jalan.
Pakai kereta lapis baja "Taeyangho"
Kim sangat menjaga keamanannya dan selalu waspada dari segala ancaman kemana pun dia pergi. Oleh karena itu, Kim sangat selektif memilih kendaraan yang akan digunakan untuk bepergian ke luar negeri.
Hal ini terlihat juga dalam kunjungan Kim ke Korea Selatan pada 2018 lalu. Dari foto yang tersebar, terlihat para pengawal yang berjumlah 12 orang mengelilingi mobil dan terus berlari mengikuti.
Dilansir dari Business Insider, "human motorcade" atau iring-iringan manusia mengimbangi kendaraan yang berisi Kim Jong Un dan tetap dalam formasi sempurna sampai berhenti di ujung jalan.
Pakai kereta lapis baja "Taeyangho"
Kim sangat menjaga keamanannya dan selalu waspada dari segala ancaman kemana pun dia pergi. Oleh karena itu, Kim sangat selektif memilih kendaraan yang akan digunakan untuk bepergian ke luar negeri.
Salah satu transportasi andalan Kim dan keluarganya secara turun temurun adalah Kereta Taeyangho.
Kereta ini dilapisi baja anti peluru yang membuatnya bergerak lebih lambat karena berat. Kecepatan kereta lapis baja "Taeyangho" hanya mencapai 50 Km/jam atau 31 mph, dilansir dari Wion News.
Walaupun harus menempuh waktu yang jauh lebih lama, keluarga Kim lebih suka menggunakan kereta.
Nama kereta "Taeyangho" diambil dari Bahasa Korea yang artinya matahari. Penamaan ini dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada kakek Kim Jong Un, Kim Il Sung, sebagai pendiri Korea Utara.
Informasi kunjungan rahasia
Kunjungan dan pertemuan antara Kim Jong Un dengan pemimpin negara lainnya selama ini bersifat rahasia. Kim tidak ingin informasi keberangkatannya tersebar luas dan terbaca oleh para musuhnya.
Seperti kedatangan Kim di China untuk bertemu dengan Presiden Xi Jin Ping pada tahun 2018. Dikutip dari Independent, banyak misteri yang menyelimuti kedatangan Kim di China.
Pengumuman baru resmi dirilis ketika konferensi selesai dilaksanakan. Bukti kedatangan Kim biasanya terlihat dari melintasnya kereta hijau tua berlapis baja milik Korea Utara.
Tidak pernah jauh dari landasan udara dan kereta pribadi
Kereta ini dilapisi baja anti peluru yang membuatnya bergerak lebih lambat karena berat. Kecepatan kereta lapis baja "Taeyangho" hanya mencapai 50 Km/jam atau 31 mph, dilansir dari Wion News.
Walaupun harus menempuh waktu yang jauh lebih lama, keluarga Kim lebih suka menggunakan kereta.
Nama kereta "Taeyangho" diambil dari Bahasa Korea yang artinya matahari. Penamaan ini dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada kakek Kim Jong Un, Kim Il Sung, sebagai pendiri Korea Utara.
Informasi kunjungan rahasia
Kunjungan dan pertemuan antara Kim Jong Un dengan pemimpin negara lainnya selama ini bersifat rahasia. Kim tidak ingin informasi keberangkatannya tersebar luas dan terbaca oleh para musuhnya.
Seperti kedatangan Kim di China untuk bertemu dengan Presiden Xi Jin Ping pada tahun 2018. Dikutip dari Independent, banyak misteri yang menyelimuti kedatangan Kim di China.
Pengumuman baru resmi dirilis ketika konferensi selesai dilaksanakan. Bukti kedatangan Kim biasanya terlihat dari melintasnya kereta hijau tua berlapis baja milik Korea Utara.
Tidak pernah jauh dari landasan udara dan kereta pribadi
Kim dikenal sebagai pribadi yang menyukai fasilitas-fasilitas mewah. Hal ini juga berlaku pada alat transportasi yang digunakan. Kim mempunyai landasan pribadi untuk kereta dan pesawat yang berada di sekitar istananya.
Kim membangun stasiun kereta baru di tengah kota Pyongyang pada tahun 2020 untuk mencari alternatif jalur yang lebih aman.
Salah satu landasan terbang milik Kim sepanjang 500 berjarak beberapa ratus meter dari Perkemahan Anak Songdowon.
Bawa toilet pribadi
Kim membangun stasiun kereta baru di tengah kota Pyongyang pada tahun 2020 untuk mencari alternatif jalur yang lebih aman.
Salah satu landasan terbang milik Kim sepanjang 500 berjarak beberapa ratus meter dari Perkemahan Anak Songdowon.
Bawa toilet pribadi
Kebiasaan "nyeleneh" lainnya saat Kim Jong Un bepergian adalah membawa toilet sendiri. Kim tidak akan menggunakan toilet umum selama di luar negeri karena takut kotorannya diambil dan diteliti.
Kim takut para musuhnya mengetahui penyakit dan kondisi kesehatannya.
Dikutip dari CBS News, pertimbangan ini juga berlaku setiap kali Kim melakukan inspeksi ke pangkalan militer dan pabrik milik negara di seluruh negeri.
Toilet pribadi tidak hanya tersedia di dalam pesawat pribadinya, tetapi juga tersedia di dalam kereta dan mobil. Bahkan ada mobil toilet khusus yang didesain untuk bisa berfungsi di medan pegunungan dan salju.
cnnindonesia/nor
Kim takut para musuhnya mengetahui penyakit dan kondisi kesehatannya.
Dikutip dari CBS News, pertimbangan ini juga berlaku setiap kali Kim melakukan inspeksi ke pangkalan militer dan pabrik milik negara di seluruh negeri.
Toilet pribadi tidak hanya tersedia di dalam pesawat pribadinya, tetapi juga tersedia di dalam kereta dan mobil. Bahkan ada mobil toilet khusus yang didesain untuk bisa berfungsi di medan pegunungan dan salju.
cnnindonesia/nor
No Comment to " Deret Kebiasaan 'Nyeleneh' Kim Jong Un saat Bepergian ke Luar Negeri "