KORANRIAU.co,PEKANBARU- Gajah yang diberi nama Rizki berjenis kelamin betina dan berumur kurang lebih 3 tahun ditemukan mati di pusat latihan gajah Minas, Provinsi Riau.
Kepala Balai Besar KSDA Riau, Genman S Hasibuan mengatakan, pada Jumat (11/8/2023) lalu, di pagi hari gajah tersebut masih dimandikan dan diberi minum serta makanan seperti biasa oleh pawangnya.
“Pada sorenya di hari yang sama, pawang (mahout) mendatangi gajah tersebut untuk digiring kembali dari hutan ke pusat latihan Minas. Seketika itu juga mahout melihat adanya pembengkakan pada bagian wajah gajah, dan kemudian langsung digiring
kembali ke pusat latihan untuk dilakukan tindakan medis,” kata Genman, Ahad (13/8/2023).
Lanjutnya, mahout melaporkan kondisi gajah yang bernama Rizki itu ke tim medis Balai Besar KSDA Riau di Pekanbaru. Seketika itu juga dokter hewan memerintahkan mahout untuk memberikan penambahan makanan nutrisi dan memandu mahout untuk intensif mengawasi dan mengobservasi perkembangan kondisi gajah tersebut secara berkala.
“Selama masa observasi, selain di bagian wajah yang terlihat bengkak, tidak ada perubahan yang nyata terlihat pada gajah Rizki hingga pagi hari, tanggal 12 Agustus 2023 gajah tersebut mengalami kematian,”teangnya.
Tim medis langsung melakukan neukropsi dan secara patologi anatomi penyebab kematian gajah itu dan diduga disebabkan oleh infeksi virus penyakit EEHV (Elephant Endotheliotropic Herves Virus).
“Untuk memastikan penyebab kematian gajah Rizki, pada beberapa bagian organ yaitu jantung, hati, limpa, ginjal, paru-paru, lidah, usus besar, usus halus/kecil disisihkan dan akan diuji di laboratorium,” tutupnya. ck/nor
No Comment to " Kena Virus, Gajah Betina di Pusat Latihan Minas "