Foto: Iven Wisata Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Rohil
KORANRIAU.co,PEKANBARU - Festival Bakar Tongkang digelar 1-4 Juli 2023 di Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Untuk memeriahkan event ini, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau juga menggelar acara Festival Ekonomi Kreatif (Ekraf).
Festival Ekraf ini mengusung tema "Kemilau Bagan". Lokasinya digelar di Jalan Merdeka, Kota Bagansiapiapi, Rohil 1-3 Juli 2023. Sejumlah pelaku ekraf sub sektor seni pertunjukan bakal ikut meramaikan acara ini. Selain acara seni, Dispar Riau juga menggelar bazar ekraf sampai forum workshop.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat mengatakan, dinamika ekonomi kreatif belakangan membuka ceruk potensi yang sedemikian menjanjikan. Hadirnya Festival Bakar Tongkang dan Festival Ekraf merupakan era cerah para kreator dan inovator.
"Event Festival Ekraf bertajuk Kemilau Bagan ini ditujukan sebagai ajang saling tukar informasi, hiburan, promosi, edukasi, lobi, dan tentu saja membuka peluang menjalin kolaborasi yang bukan tak mungkin memicu inovasi," kata Roni Rakhmat, Sabtu (1/7/2023).
Pada festival ini, Pemprov Riau memberikan bantuan pada sektor-sektor pendukung agar terlaksana dengan baik. Termasuk memberi support kepada masyarakat setempat agar dapat menangkap peluang perputaran ekonomi selama kegiatan berlangsung.
"Kita dari Pemprov Riau mensupport, dari Kemenpar juga support. Makanya peluang ekonomi masyarakat harus ditangkap," katanya.
Roni berujar, Festival Bakar Tongkang diprediksi akan mendatangkan banyak wisatawan lokal dan mancanegara, mengingat festival tersebut juga sudah 3 tahun tidak terlaksana akibat COVID-19. Roni juga memastikan akan memanfaatkan peluang yang ada dengan memperkenalkan produk ekonomi kreatif.
"Tentunya akan ada banyak pameran yang akan ditampilkan di sana, termasuk produk dengan nilai budaya, karya-karya anak Riau dan potensi lokal juga akan ditampilkan di sana," tuturnya.
Pada hari pertama Festival Ekraf "Kemilau Bagan" akan menampilkan atraksi seni pertunjukan Anak Band Bagan, Sri Bintan Art Tradisi. Selain itu, juga ada Stand Up Comedy, Senandung Rokan Band, Sanggar Tari Sri Kemuning, Taruna Nada Legendaris.
Kemudian, pada hari kedua manampilkan, Syahrul Accoustic, Qasidah Lestari, Sanggar Sri Jasmin, Sanggar Smanda, Tari Tradisi Zapin Bagan, Sanggar Tuah Sabah, Tutty Frutty Band. Lalu, pada hari ke tiga ada Kopak Musik Tradisi, Askara Band, Sanggar Bulan Biru, Sanggar Jaya Sri Bestari, Super Market Band, Sanggar Sri Melayu, Omak Band. rls/nor
KORANRIAU.co,PEKANBARU - Festival Bakar Tongkang digelar 1-4 Juli 2023 di Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Untuk memeriahkan event ini, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Riau juga menggelar acara Festival Ekonomi Kreatif (Ekraf).
Festival Ekraf ini mengusung tema "Kemilau Bagan". Lokasinya digelar di Jalan Merdeka, Kota Bagansiapiapi, Rohil 1-3 Juli 2023. Sejumlah pelaku ekraf sub sektor seni pertunjukan bakal ikut meramaikan acara ini. Selain acara seni, Dispar Riau juga menggelar bazar ekraf sampai forum workshop.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau Roni Rakhmat mengatakan, dinamika ekonomi kreatif belakangan membuka ceruk potensi yang sedemikian menjanjikan. Hadirnya Festival Bakar Tongkang dan Festival Ekraf merupakan era cerah para kreator dan inovator.
"Event Festival Ekraf bertajuk Kemilau Bagan ini ditujukan sebagai ajang saling tukar informasi, hiburan, promosi, edukasi, lobi, dan tentu saja membuka peluang menjalin kolaborasi yang bukan tak mungkin memicu inovasi," kata Roni Rakhmat, Sabtu (1/7/2023).
Pada festival ini, Pemprov Riau memberikan bantuan pada sektor-sektor pendukung agar terlaksana dengan baik. Termasuk memberi support kepada masyarakat setempat agar dapat menangkap peluang perputaran ekonomi selama kegiatan berlangsung.
"Kita dari Pemprov Riau mensupport, dari Kemenpar juga support. Makanya peluang ekonomi masyarakat harus ditangkap," katanya.
Roni berujar, Festival Bakar Tongkang diprediksi akan mendatangkan banyak wisatawan lokal dan mancanegara, mengingat festival tersebut juga sudah 3 tahun tidak terlaksana akibat COVID-19. Roni juga memastikan akan memanfaatkan peluang yang ada dengan memperkenalkan produk ekonomi kreatif.
"Tentunya akan ada banyak pameran yang akan ditampilkan di sana, termasuk produk dengan nilai budaya, karya-karya anak Riau dan potensi lokal juga akan ditampilkan di sana," tuturnya.
Pada hari pertama Festival Ekraf "Kemilau Bagan" akan menampilkan atraksi seni pertunjukan Anak Band Bagan, Sri Bintan Art Tradisi. Selain itu, juga ada Stand Up Comedy, Senandung Rokan Band, Sanggar Tari Sri Kemuning, Taruna Nada Legendaris.
Kemudian, pada hari kedua manampilkan, Syahrul Accoustic, Qasidah Lestari, Sanggar Sri Jasmin, Sanggar Smanda, Tari Tradisi Zapin Bagan, Sanggar Tuah Sabah, Tutty Frutty Band. Lalu, pada hari ke tiga ada Kopak Musik Tradisi, Askara Band, Sanggar Bulan Biru, Sanggar Jaya Sri Bestari, Super Market Band, Sanggar Sri Melayu, Omak Band. rls/nor
Mantap sekali
BalasHapus