KORANRIAU.co,PEKANBARU- Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar telah memerintahkan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan vaksinasi booster bagi pegawainya.
"Jadi ini mulai berbenah dari kita terlebih dahulu, saya sudah perintahkan ke setiap Kepala Dinas di Pemprov Riau ini, terutama kita arahkan pegawai kita untuk memaksimalkan vaksinasi Booster,” ujarnya.
Hal tersebut disampaikannya saat melakukan Rapat Koordinasi Antisipasi dan Pengendalian Peningkatan Kasus COVID19 di Provinsi Riau secara virtual, Jumat (29/7/22). Selain itu, Gubri mengatakan akan menyampaikan kepada setiap Bupati dan Walikota di Riau untuk memonitor perkembangan Vaksinasi.
Gubri juga menjelaskan, bahwa Vaksin Booster di Provinsi Riau masih belum sesuai target, untuk itu diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota segara berkoordinasi dengan aparat Polisi dan TNI untuk bisa menggelar vaksinasi secara masal kembali.
"Marilah kita mulai lagi laksanakan vaksinasi secara masal, tidak hanya di Kota Pekanbaru, tetapi seluruh daerah Kabupaten/Kota. Nanti juga kita bisa lakukan koordinasi bersama pihak Kepolisian dan TNI, mereka pasti siap membantu,“ jelasnya.
Gubri menerangkan, dengan memaksimalkan vaksinasi tersebut akan membantu para tenaga kesehatan dan pengendalian COVID19 di Bumi Lancang Kuning.
“ Tidak bisa kita santai lagi tentang masalah vaksinasi ini, tentunya memaksimalkan vaksinasi tersebut membantu tenaga kesehatan yang ada dirumah sakit supaya tidak mengalami kewalahan dan daerah kita akan tetap terkendali dari COVID19,” terangnya.
Dia berharap, setelah dilakukannya rapat koordinasi tersebut akan ada perkembangan baik dari vaksinasi maupun angka penurunan kasus aktif.“ Saya juga selalu monitor, makanya saya minta kesadaran kita semua untuk memaksimalkan vaksinasi tersebut.” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Zainal Arifin, menjabarkan data dari Dinkes Riau tentang progres capaian vaksin dosis ke dua per tanggal 28 Juli 2022 di Provinsi Riau, terdapat 80,44% atau 3.893.624 dosis yang sudah diberikan kepada masyarakat.
Adapun jumlah setiap Kabupaten/Kota yang telah melakukan vaksin kedua yaitu, Kota Pekanbaru berjumlah 744.389 dosis atau setara dengan 99.50%, Rokan Hilir 397.659 dosis/ 82.89%, Pelalawan 231.716 dosis/ 81.11%.
Kemudian, Kota Dumai 189.319 dosis/ 80.20%, Kep. Meranti 127.306 dosis/ 79.37%, Indragiri Hilir 397.676 dosis/ 78.47%, Siak 268.484 dosis/ 78.02%, Rokan Hulu 333.561 dosis/ 77.87%, Bengkalis 326.890 dosis/ 77.52%.
Lalu, Indragiri Hulu 251.606 dosis/ 74.84%, Kuantan Singingi 192.667 dosis/ 74.62%, Kampar 432.351 dosis/ 68.09%.
Sedangkan untuk jumlah progres capaian Vaksin Booster se-Provinsi Riau pada tanggal 28 Juli 2022 baru mencapai 1.063.292 dosis / 21.97%.
“ Pada vaksin pertama kita sudah sangat sukses dengan jumlah 4.834.214 dosis atau 99,87%, dan vaksin kedua kita mulai mengalami penuran menjadi 80,44% atau 3.893.624 dosis. Vaksin Booster kita masih 1.063.292 dosis atau 21.97%,” ungkapnya
“ Oleh kerena itu sesuai dengan hasil rapat kami kemarin, kita telah melakukan secara bertahap saat Car Free Day pada hari minggu di Kota Pekanbaru, sejak dari 24 dan nanti tanggal 31 Juli hingga 7 Agustus kita akan terus lakukan vaksinasi masal. Tentunya kami harap 12 Kabupaten/Kota untuk supaya bisa mengikuti langkah ini agar masyarakat mudah mendapatkan vaksinasi booster,” tutupnya.rls/nor
No Comment to " Gubri Syamsuar Perintahkan Kepala OPD Vaksinasi Booster Pegawai "