KORANRIAU.co,PEKANBARU- Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar meminta agar pelaksanaan kegiatan proyek APBD Tahun 2022 tepat waktu dan berkualitas.
Harapan itu disampaikan Gubri usai penandatanganan komitmen program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) di Gedung Daerah Provinsi Riau, Jumat (13/5/2022). Dia meminta agar masukan dan temuan dari BPK di tahun sebelumnya menjadi bahan evaluasi agar masalah serupa tak terulang kembali di tahun ini.
"Saya harapkan pekerjaan (proyek-red) di tahun ini, saya tekankan jangan banyak temuan lagi. Harus berkualitas, dan lebih cepat sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Sehingga tak ada lagi temuan BPK,"katanya.
Gubri menyebutkan, semua temuan-temuan BPK itu harus menjadi bahan evaluasi. Selain itu, wajib diperbaiki dalam pelaksanaan APBD di tahun berjalan.
"Tahun lalu itu kan memang ada keterlambatan. Terutama keterlambatan pekerjaan (sehingga berdampak terhadap keterlambatan pembayaran-red),"ulasnya.
"Saya juga sudah menegaskan kepada semuanya, jangan lagi terlambat seperti tahun lalu, sehingga pekerjaan lebih baik, lebih cepat dan bermutu, hasilnya bisa dinikmati masyarakat dan mudahan tak ada lagi temuan BPK. Begitu yang kami harapkan tahun ini,"jelasnya.
Dalam pelaksanaan komitmen P3DN tersebut dilakukan penandatanganan sebanyak 40 kontrak, yang terdiri dari dua OPD. Yaitu Dinas PUPR dan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau. Dengan total nilai kontrak dari 40 kontrak tersebut yaitu sebanyak 406 Miliar lebih.
Untuk diketahui, di Dinas PUPR Provinsi Riau dilakukan penandatanganan kontrak sebanyak 39 kontrak, diantaranya 38 kontrak bidang bina marga dan satu kontrak bidang cipta karya serta satu kontrak di Dinas Kelautan dan Perikanan.nor
No Comment to " Gubri Syamsuar Minta Pelaksanaan Proyek Tepat Waktu dan Berkualitas "