KORANRIAU.co,PEKANBARU - Ahmad Husen, salah seorang pelanggan pemegang member Indogrosir Pekanbaru kecewa atas sikap sepihak pengelola. Wholesale pusat perkulakan di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru itu memblokir masuk mobilnya ke areal Indogrosir tanpa alasan jelas.
Pemblokiran masuk hanya secara lisan oleh petugas areal parkir ke pengendara mobil yang ditandai khusus pengelola Indogrosir sejak 16 Maret lalu dinilai keterlaluan. Selain dirinya member resmi tertulis secara administrasi, tapi dilarang masuk secara lisan oleh petugas pintu parkir.
"Ketika istri saya datang menggunakan mobil Avanza merah ini, juga dilarang masuk. Padahal istri saya juga akan menuju gerai ATM yang ada dalam areal Indogrosir, bukan hanya mau berbelanja," tanya Ahmad Husen penuh heran.
Tindakan sepihak Indogrosir tanpa kejelasan resmi sejak 16 Maret 2022 lalu ini membuat Ahmad Husen selaku pemegang member merasa dirugikan. "Saya terdaftar sebagai pelanggan secara resmi, mestinya resmi juga kalau menolak saya bukan menolak mobil saya masuk untuk berbelanja," ujar Ahmad H kecewa.
Akibat penolakan yang dinilainya tak fair tersebut, Ahmad Husen pun terganggu mengisi wirausaha bidang ritelnya. "Seharusnya
Indogrosir sebagai grosir atau wholesale pusat perkulakan melakukan pembinaan profesional guna melahirkan dan mengembangkan para wirausaha di bidang ritel,” ucapnya penuh kecewa.
Karena tanpa kejelasan, Ahmad Husen pun menduga apakah karena sikap protesnya terhadap penerapan sistem antrean oleh Indogrosir sehingga diblokir ?
Herannya lagi, setelah sekian hari dibuat sistem antre, justru kebutuhan pokok seperti minyak goreng kemasan hilang di pasaran. "Setelah muncul edaran dari pemerintah 16 Maret lalu dengan HET ditentukan, minyak goreng banjir lagi di pasaran," ujar Husen heran.
Karena ketidak jelasan profesional ini, Ahmad Husenpun berharap instansi terkait seperti Disperindag ataupun Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) untuk memperhatikan manajemen Indogrosir. "Mengapa pelanggan diantre berbelanja, dan tau tau setelah dijatah justru minyak goreng langka. Seberapa besar pasokan dari pabrik minyak goreng ke Indogrosir?" ujar Husen bertanya.
Terkait hal ini, media koran Riau yang turun langsung beserta mobil Avanza merah, BM 1335 TR, Kamis 31 Maret 2022, ternyata benar diblokir. Petugas pintu mengatakan atas perintah atasan.
"Itu sudah perintah atasan, ini ada tertulis di posko kami," ujar petugas pintu sambil memperlihatkan catatan nomor plat mobil Avanza yang dilarang masuk, karena alasan penyalahgunaan kartu member.
Media ini pun langsung mencoba konfirmasi pihak pengelola Indogrosir. Anehnya, setelah proses penjelasan, pihak Indogrosir ternyata memanggil masuk pemegang kartu member, bukan media. Apakah cara tersebut merupakan bentuk intervensi kepada pelanggan, belum tau.
Sementara itu, manajemen Indogrosir/Jemmi, hanya menjelaskan pemblokiran kartu member berbelanja, dan tidak menjelaskan mobil yang dipakai pemegang member ikut diblokir. Ia menyebutkan pemegang member dianggap menyalahgunakan member saat antre berbelanja.
"Ia mengambil nomor antre lebih, tapi tak diikuti pihak pemegang member sendiri, jadi masyarakat lain jadi terganggu dan bisa menuntut sama," jelas Jemmi.
Namun Jemmi tak menjelaskan sebatas apa blokir dimaksud, apakah karena belum ada ketentuannya. Awalnya menyebutkan bisa dibuat member baru, tapi setelah itu tergantung nomornya. Setelah ditanya nomor apa, dijawab Jemmi hal itu nomor di KTP.Ridwan
No Comment to " Indogrosir Ikut Blokir Masuk Mobil Pemegang Member Tanpa Penjelasan Resmi "