KORANRIAU.co- Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, meminta pemerintah cerdas dalam menyiasati kondisi keuangan negara.
Permintaan ini disampaikan Mardani merespons langkah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggelar tender pengadaan mobil atau kendaraan bermotor roda empat Istana Kepresidenan Jakarta atau Kementerian Sekretariat Negara pada tahun ini sebesar Rp8,35 miliar.
"Pemerintah perlu cerdas menyiasati kondisi keuangan negara," kata Mardani saat dihubungi, Selasa (8/2).
Ia pun meminta pemerintah menjelaskan ke publik lebih detail tentang langkah menggelar tender tersebut.
Menurut Mardani, setiap anggaran yang dikeluarkan di masa pandemi, seharusnya dilakukan dengan perhitungan matang.
"Mesti diperjelas alokasi untuk apa. Di saat pandemi pengeluaran mesti fokus untuk penanganan pandemi," katanya.
Sebelumnya, Sekretariat Presiden (Setpres) menjelaskan pengadaan mobil baru Istana Kepresidenan Jakarta senilai Rp8,3 miliar akan digunakan untuk antar jemput tamu negara.
Kepala Setpres, Heru Budi Hartono mengatakan pengadaan mobil baru ini telah diusulkan sejak 2018. Pengadaan dilakukan secara bertahap pada 2019 hingga 2024 karena pagu anggaran terbatas.
"Pengadaan kendaraan ini adalah untuk kegiatan kenegaraan dan tamu-tamu negara," kata Heru dalam keterangan tertulis, Selasa (8/2).
Heru menyampaikan pengadaan mobil baru Istana Kepresidenan ini juga dalam rangka peremajaan. Heru menjelaskan, ada sejumlah unit kendaraan Istana yang dihapuskan pada 2021.
Dia memastikan pengadaan mobil baru Istana Kepresidenan senilai Rp8,3 miliar ini dilakukan dengan akuntabel dan transparan. Pihak Istana juga tidak memaksakan pengadaan itu jika ada kebutuhan lain.cnnindonesia/nor
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
No Comment to " Istana Beli Mobil Baru Rp8,35 Miliar, PKS Minta Pemerintah Cerdas "