KORANRIAU.co, SELATPANJANG - Pengembangan Energi Mega Persada (EMP) Malacca Strait SA di wilayah Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau terus berjalan. Setelah dua sumur minyak berhasil disedot dan dieksploitasi (TB 1 dan TB 2), kini tiga sumur lagi sedang menunggu (TB 3, TB 4 dan TB 5) menghasilkan.
Namun kontribusi dan perhatian mereka dipertanyakan pemerintah setempat. Mereka meminta agar perusahaan milik Aburizal Bakrie itu bisa lebih peduli dan membantu kondisi ring 1 yakni, Desa Lalang Tanjung, Kecamatan Tebingtinggi Barat. Padahal kondisi di desa tersebut juga cukup memprihatinkan, khususnya di bidang infrastruktur.
Seperti yang diungkapkan Kepala Desa Lalang Tanjung, Muhammad Anas beberapa hari lalu. Ia menegaskan hingga kini belum ada kontribusi yang berarti dari EMP Malacca Strait SA. Padahal kondisi desa yang dipimpinnya cukup mengkhawatirkan. Mulai dari masih buruknya kondisi jalan, jembatan dan lainnya.
"Kondisi jalan kita masih banyak yang rusak dan hancur. Termasuk jembatan dan pelabuhan juga sangat mengkhawatirkan. Hingga kini, peran perusahaan belum nampak lagi," katanya.
Oleh karena itu, Anas meminta komitmen perusahaan agar dapat memprioritaskan upaya membantu kondisi infrastruktur di Lalang Tanjung. Karena desa tersebut menjadi wilayah ring 1 di pengeboran sumur TB.
"Wajar kalau kita minta perhatian. Karena kita merupakan wilayah ring 1 perusahaan. bagaimana kita yakin perusahaan mau membantu membangun daerah, jika di wilayah sekitar pengeboran minyak mereka saja tidak diperhatikan," kata Anas lagi.
Manajer Humas EMP Malacca Strait SA, Amru Mahali yang dikonfirmasi lewat seluler beberapa waktu lalu mengaku saat ini memang belum bisa memberikan kontribusi yang diharapkan oleh masyarakat. Karena baru dua sumur saja yang berhasil disedot di wilayah TB.
Namun ia juga mengharapkan dukungan dan do'a seluruh masyarakat Meranti agar tiga sumur yang sedang dieksploitasi bisa menghasilkan. Sehingga perhatian dan kontribusi perusahaan bisa diberikan secara maksimal.
"Kita mohon do'a dari seluruh masyarakat. Karena saat ini, baru dua sumur yang menghasilkan. Kita juga sedang berupaya untuk menambah tiga sumur lagi. Mudah-mudahan saja mengeluarkan minyak dan hasilnya cukup besar," kata Amru. (Ahmad)
No Comment to " Kontribusi EMP Malacca Strait SA di Lalang Tanjung Dipertanyakan "