KORANRIAU.co,PEKANBARU- Sekolah tatap muka yang direncanakan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Pendidikan awal tahun 2021 akan dilakukan secara bertahap. Sekolah tatap muka tetap dibarengi dengan sistem dalam jaringan (daring).
Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas bahwa pihaknya menyatakan siap untuk melakukan sekolah tatap muka. Hanya saja, pihaknya masih menunggu edaran dari pusat sebagai pedoman pelaksanaan sekolah tatap muka tersebut.
"Untuk sekolah, sudah ada secara lisan disampaikan, baik media cetak maupun media elektronik. Tapi sampai saat ini belum ada edaran yang sampai kepada kita," kata Ismardi, Ahad (27/12/2020).
Dikatakannya, surat edaran yang ditunggu itu adalah sebagai pedoman pelaksanaan sekolah tatap muka nanti. Namun demikian, Ia memastikan sekolah sudah siap untuk menerapkan belajar tatap muka.
"Kita sudah siap, kalau memang nanti pemerintah suruh buka, kita sudah siap. Dan kita melakukan survei terus," ujarnya.
Dijelaskannya, kalaupun memang sekolah tatap muka dibuka, belum tentu dibuka secara keseluruhan. Sekolah tatap muka itu tetap dilakukan secara bertahap.
"Kita akan lihat mana sekolah yang paling siap, dan mereka itu berada di wilayah mana. Apakah zona merah, kuning atau hijau," ucapnya.
Berdasarkan zona itu kata Ismardi, masing-masing sekolah nantinya akan berbeda-beda. Bisa saja sekolah satu dengan yang lainnya berbeda jumlah belajar tatap muka dalam seminggu. "Kalau merah bisa saja satu kali seminggu, kuning dua kali seminggu dan hijau 3 kali seminggu," terangnya.
Selain itu, Ia menegaskan bahwa sekolah tatap muka itu tetap dibarengi dengan daring. Karena sekolah saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
"Sekolah tatap muka tidak seratus persen. Oleh karena itu, sekolah tatap muka dalah memperkuat sekolah daring yang dilakukan selama pandemi," pungkasnya.Rahmat
No Comment to " Sekolah Tatap Muka di Pekanbaru Tetap Dibarengi Daring "