KORANRIAU.co,PEKANBARU- Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau H Yan Prana Jaya mengatakan sosialiasi dan konsultasi publik merupakan tahapan penting yang harus dilakukan dalam pembangunan jalan tol.
Hal ini dikatakan Yan Prana terkait proses tahapan pembangunan jalan Tol Rengat-Jambi yang telah memasuki tahapan konsultasi publik. Menurutnya, sosialisasi dan konsultasi publik itu bersifat pemberitahuan kepada masyarakat yang terdampak pembangunan tol.
"Sosialisasi dan konsultasi publik itu, sangat penting dan harus dilakukan. Seperti yang kita lakukan di proyek Tol Rengat-Jambi, agar masyarakat mengetahui dan memahami pembangunan jalan tol yang akan dilaksanakan,"kata Yan, Kamis (15/10/20) di ruang kerjanya.
Sehingga lanjut Yan, masyarakat yang lahannya terdampak pembangunan jalan tol mengetahui dan memahami proses ganti rugi. Hal ini sesuai dengan Undang-Undnag Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum.
"Kemudian, Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 71 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum. Sehingga masyarakat merasa tidak dirugikan dan mendukung pembangunan jalan tol itu,"ulasnya.
Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama instansi terkait telah melakukan sosialisasi dan konsultasi publik pembebasan lahan pembangunan jalan tol Rengat-Jambi. Sosialisasi dan konsultasi itu mendapat respon positif masyarakat yang lahannya terimbas pembangunan.
Sosialisasi itu, dilaksanakan di Kantor Desa dan di Kantor Lurah setempat. Terakhir sosialisasi di Kabupaten Indragiri Hilir di Kecamatan Kemuning dan Keritang.
Ruas tol Rengat-Jambi yang akan dibangun sepanjang 198,130 kilometer dan panjang jalan tol Rengat-Pekanbaru 206 kilometer. Namun untuk tahap awal, jalan tol Rengat-Jambi yang diprioritaskan.nor
No Comment to " Yan Prana: Konsultasi Publik Pembangunan Tol Sangat Penting "