• Konstruksi Mengancam Jiwa, DPRD Meranti Berencana Pindah Kantor

    E d i t o r: redkoranriaudotco
    Published: Rabu, 21 Oktober 2020
    A- A+



    KORANRIAU.co, SELATPANJANG - Pihak DPRD Kepulauan Meranti mulai merencanakan akan pindah kantor sementara. Hal itu dikarenakan kondisi kantor yang saat ini ditempati di Jalan Dorak, Selatpanjang, sudah sangat mengkhawatirkan. Bagaimana tidak, konstruksi bangunan dianggap sudah tidak layak dan mengancam keselamatan jiwa.


    Hal itu diungkapkan Sekretaris Dewan, Ery Suheri yang ditemui, Rabu (21/10/2020). Ia mengaku beberapa ruangan tidak digunakan lagi mengingat kondisinya sudah sangat riskan.


    "Beberapa ruangan dan secara umum gedung, kondisi konstruksinya sangat mengkhawatirkan sekali. Bahkan, seluruh anggota Komisi I minta pindah. Sebab sudah ada bagian bagunan yang retak dan lantai miring," ungkapnya saat menunjukkan kondisinya kepada wartawan.


    Dari pantauan, ruangan Komisi I yang berada di lantai 2 terlihat kosong. Lantainya miring, dindingnya mulai retak. Tidak hanya itu saja, beberapa ruangan lain juga terlihat sama.


    Ery mengaku sudah menampung permintaan dari Anggota DPRD Meranti untuk segera pindah kantor sementara. Sehingga tidak menimbulkan korban jiwa nantinya.


    "Kita tidak mau ada korban jiwa dulu baru pindah. Makanya kita sudah mengusulkan ke Dinas PU untuk melakukan kajian teknis terhadap konstruksi gedung dewan. Selain itu, tambah Suheri ia juga sudah mengusulkan dan mendiskusikan bersama DPRD agar pindah sementara ke gedung bekas SMEA lama yang berada di Jalan Pelajar, Selatpanjang.


    "Memang jika harus pindah sementara ke Gedung SMEA lama, harus dilakkan beberapa renovasi, sehingga layak digunakan. Hal itu juga sudah kita koordinasikan ke Dinas PU untuk membantu mewujudkan renovasinya agar layak ditempati," ucapnya.


    Ketua Komisi I DPRD, Pauzi SE yang dikonfirmasi membenarkan kondisi kontruksi yang sudah tidak layak terhadap gedung dewan yang ditempati saat ini. Tidak mau beresiko, seluruh Anggota Komisi I DPRD meminta ruangan Sekwan untuk menjadi kantor sementara mereka.


    "Ruangan Komisi I itu sangat riskan untuk ditempati. Melihat kondisinya begitu, makanya kita tidak mau beresiko. Karena ini menyangkut nyawa manusia," ucapnya.


    Pauzi mengaku sudah meminta kepada Sekwan agar segera mengkoordinasikan dan merencanakan pindah kantor sementara. Sehingga seluruh anggota dewan dan SDM yang bekerja disana bisa tenang dan tidak was-was.


    Untuk diketahui, pembangunan kantor DPRD yang baru, sudah diusulkan kepada Pemkab Meranti bisa dibangun di Jalan Pramuka, Selatpanjang. Bahkan DED (Detail Engenering Design) nya pun sudah selesai dikerjakan. Namun, karena kondisi keuangan daerah dan situasi Pandemi Covid-19, Pemkab Meranti menunda pembangunannya. Penundaan tersebut juga dilakukan terhadap pembangunan Kantor Bupati Kepulauan Meranti yang juga direncanakan dibangun didekat Kantor DPRD nantinya.


    Sementara Kantor DPRD saat ini, merupakan gedung mess pemda Bengkalis di Selatpanjang, saat Meranti belum dimekarkan. Setelah dimekarkan, dialih fungsikan menjadi Kantor DPRD sementara hingga kini.   


    Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan, Kawasan, dan Pemukiman (PUPRPKP) Syaiful, mengaku telah menerima surat usulan uji kelayakan gedung tersebut melalui pimpinan DPRD Meranti.


    "Surat usulan peninjauan uji kelayakan Gedung DPRD masuk dan sudah kita terima," ungkapnya.


    Menindaklanjuti usulan itu, Syaiful mengaku telah mengusulkan perencanaan terhadap kegiatan tersebut.


    Dalam pelaksanaannya, mereka akan memakai jasa tim teknis dari pihak ketiga yang memiliki kompetensi sebagai ahli bangunan dan gedung.


    "Harus pakai pihak ketiga yang punya kompetensi di bidang itu yang menguji kelayakan dari bangunan tersebut," kata Syaiful. (Ahmad)

  • No Comment to " Konstruksi Mengancam Jiwa, DPRD Meranti Berencana Pindah Kantor "

INFO PEMASANGAN IKLAN HUB 0812 6670 0070 / 0811 7673 35, Email:koranriau.iklan@gmail.com