KORANRIAU.co, RENGAT - Di Pilkada Indragiri Hulu (Inhu) Riau tahun 2020 ada fenomena baru. Sebab dari lima pasangan calon (paslon) yang sudah ditetapkan KPU dengan masing-masing nomor urut, kelima Paslon memiliki figur berbeda.
Contohnya Paslon bersama Wahyu Adi - Supriati atau BWS dengan nomor urut 4 ini meski memiliki latar belakang yang berbeda namun optimis akan membawa Inhu jauh lebih baik sehingga jargon mereka disebut 'Inhu Juara dan Terdepan'.
Seperti dikatakan Cabup paslon BWS, Irjend Pol (P) H Wahyu Adi kepada sejumlah wartawan, Jumat 24 September 2020 di Rengat mengatakan, dia pensiunan Polri dengan pangkat bintang dua bersama pasanganya dari Politisi (Supriati) optimis akan menjadi penyambung suara rakyat untuk kemajuan Inhu yang lebih baik lima tahun kedepan.
Sebab dengan motto sila ke empat sebagai dasar negara Pancasila dan mendapat nomor urut 4 pada Paslon, Alumni AKABRI tahun 1984 itu berjanji akan menjalankan roda pemerintahan lewat jalur musawara mufakat untuk kebaikan bersama
"Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, harus demokrasi," terang Wahyu Adi disela konpresi pers.
Tentang visi misi, katanya, masih sama dengan konsep Pemerintahan sekarang, 'kerja, kerja dan kerja'.
Prinsip tersebut menjadi salah satu motivasi ikut kompetisi di Pesta Rakyat Inhu setelah dianya menyelesaikan pengabdian nya kepada Negara dari jalur Polri selama 36 tahun.
"Saya juga ingin pengabdian lewat jalur sipil, jalur sipil saya belum saya pakai, maka saya lewat Pilkada dan mudahan-mudahan Masyarakat percaya," sambung mantan Kasat Reskrim di Polres Inhu itu.
Dikatakan, misi 'Inhu Juara dan Terdepan' oleh kepemimpinannya akan di aflikasikan melalui sektor pendidikan, kesehatan, insfratruktur bahkan perbaikan tatanan pertahanan, perkebunan dan diawali dengan memperhatikan tatanan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel.
"Saya pernah menerima penghargaan WTP dari Kementerian keuangan RI hingga lima kali berturut-turut," sambung Wahyu.
Target lainnya, memberdayakan UMKM, memperhatikan destinasi wisata sesuai kultur bahkan menjadikan kota Rengat menjadi pusat edukasi pendidikan hingga pelatihan kemandirian kerja. (Sandar Nababan)
No Comment to " Jenderal Ikut Pilkada Inhu, Ini Motivasinya "