KORANRIAU.co,PEKANBARU-Dalam rangka Gerakan Jaga Kampung Nusantara, Kapolresta Pekanbaru, Kombes.Pol. H. Nandang Mu'min Wijaya, S.IK, MH dan Wakil Walikota Pekanbaru, H. Ayat Cahyadi beserta Forkopimda dan Ketua LAM Kota Pekanbaru menghadiri Gerakan Jaga Kampung Nusantara di Kampung Tangguh Nusantara, RW.09, Kelurahan Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru. Rabu, (26/8/2020).
Sebelum acara dimulai, Kapolresta beserta unsur Forkopimda yang terdiri dari POLRI-TNI mengamati rangkaian kegiatan Kabaharkam Polri, Kapolda Riau dan Gubernur melalui siaran live telecoference yang berpusat di Kabupaten Rokan Hilir hari ini.
Selanjutnya, dalam keterangan Pers-nya, Kapolresta Pekanbaru mengatakan, Gerakan Jaga Kampung Nusantara adalah lanjutan kegiatan Polri dalam rangka membantu masyarakat kurang mampu untuk mengembangkan usaha-usaha untuk menghadapi masa Pandemi Covid-19. Acara tersebut digelar di RW.09, Perum Griya Sidomuliyo, Kel.Perhentian Marpoyan, Kec.Marpoyan Damai, Pekanbaru.
Mendorong masyarakat untuk memanfaatkan Lahan kosong untuk ditanami tumbuhan seperti buah-buahan, sayuran, Jagung, Melon, Palawija dan juga pengembangan budidaya Ikan Nila, Lele dan lainnya. "Langkah yang kita lakukan adalah bagaimana supaya masyarakat dapat bertahan hidup dengan memanfaatkan lahan kosong bercocok tanam untuk meningkatkan perekonomian pasca Pandei Covid-19 ini.
Upaya yang kita lakukan sangat tepat dan menjanjikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program Jaga Kampung Nusantara. Hal ini telah kita lakukan di beberapa Kecamatan di Kota Pekanbaru dan masih berlanjut kegiatannya. Besok (Kamis) kita juga gelar hal yang sama di Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru," kata Kapolresta.
Dalam waktu yang sama, warga masyarakat yang berhasil diwawancarai antara lain, Dicky, Muswardi dan Remon. Remon merupakan Mahasiswa di Pekanbaru asal Papua yang turut mengembangkan usaha Kebun Lemon tersebut.
Sedangkan Muswardi merupakan pengembang atau pengelola Kebun Melon dan Dicky merupakan seorang ahlinya dalam mengembangkan usaha Perkebunan Lemon tersebut. Lahan Kebun Melon dengan luas terpisah yakni 60x30 bagian depan, samping 40x30 dan di belakang 50x30
Ketika ditanyai apa harapan ketiganya untu usaha dimaksud ke depan. "Pertama sekali kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Kapolresta beserta unsur Forkopimda yang hadir langsung dalam acara Gerakan Menjaga Kampung Nusantara.
Untuk itu, kita berharap untuk terus melanjutkannya, baik usaha ini maupun bidang pertanian dan perkebunan lainnya. Tentu, kami juga sangat berharap perhatian serius dari Pemerintah Kota Pekanbaru agar dapat mendukung kegiatan kebun ini melalui program Jaga Kampung Nusantara," kata Dicky didampingi Mus dan Remon.Rahmat
No Comment to " Kapolresta Hadiri Langsung Gerakan Jaga Kampung Nusantara "