KORANRIAU.co,PEKANBARU- Pemprov Riau selaku pemegang saham terbesar Bank Riau Kepri (BRK) tidak mengetahui adanya mutasi dan pergeseran jabatan oleh manajemen bank milik daerah itu.
Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Yan Prana Jaya Indra Rasyid. Dia mengaku belum mendapat laporan soal mutasi pejabat Bank Riau Kepri (BRK) di masa pendemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
"Saya belum dapat laporan soal mutasi di BRK. Kapan mutasinya? Tiba-tiba banyak orang bicara mutasi pejabat BRK,"kata Sekdaprov Riau dengan raut wajah keheranan, Selasa (9/6/20).
Dia mengatakan, apabila ada mutasi di lingkungan BRK, seharusnya Pemprov Riau sebagai pemegang saham mayoritas di BRK pasti mengetahui. Akan tetapi, pihak BRK tidak ada menginformasikan
"Harusnya saya mengetahui, tetapi sampai sekarang saya belum tahu, dan belum ada yang memberi tahu soal mutasi itu. Misalnya ada disposisi pak Gubernur, nanti pak Gubernur panggil saya,"terangnya.
Namun Sekdaprov belum tau apabila Gubernur Riau H Syamsuar mengetahui mutasi ini. Dia berjanji akan menanyakan ke Gubri.
"Saya tidak tahu apakah pak Gubernur tahu soal mutasi ini. Nanti saya coba tanya langsung dengan pak gubernur,"sebutnya.
Sementara Pinbag Korporasi Komunikasi BRK, M Dwi Harsadi Putra membenarkan adanya mutasi tersebut. Disebutkan, mutasi di sebuah perusahaan perbankan merupakan hal yang biasa dan kerap terjadi sebagai penyegaran pegawai.
"Selain itu juga dalam rangka peningkatan kompetensi pegawai dalam pengembangan karir,"jelasnya.
Dwi menyampaikan, mutasi juga dilakukan untuk mengisi struktur organisasi yang ber-regenerasi, seperti pensiun dan lainnya. Pasalnya, ada beberapa jabatan yang kosong karena pejabat yang lama pensiun.
Diantara jabatan yang dimutasi itu untuk mengisi kekosongan struktur mulai level atau tingkatan. Baik dari eksekutif, middle, kepala cabang dan teknis.
"Jadi hnya mutasi biasa, tidak banyak. Karena sampai level teknis ada sekitar 50 pegawai yang bergeser,"tutur Dwi.nor
No Comment to " Pemprov Riau tak Tau BRK Lakukan Mutasi "