KORANRIAU.co,PEKANBARU- Kepala Dishub (Kadishub) Riau HM Taufik OH akan menugaskan semua personilnya termasuk pejabat eselonnya untuk menjaga posko check point, jika pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Provinsi disetujui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
"Kalau PSBB Provinsi disetujui, saya terpaksa menugaskan ASN kita yang ada di bidang-bidang lain, bahkan mungkin yang punya jabatan pun akan saya libatkan. Apa boleh buat, karena untuk memenuhi kuota personil itu,"katanya, Ahad (3/5/20) di Pekanbaru.
Taufik menjelaskan, PSBB Provinsi tentu cakupannya lebih luas lagi dibanding PSBB Kota Pekanbaru saat ini. Pihaknya tentu akan menempatkan personil di check point perbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut) dan Provinsi Jambi.
"Tentu perlu kita tambah anggota yang di BKO-kan, dari bidang lain. Misalnya anggota dari bidang pelayaran, angkutan, UPT pelabuhan dan petugas lainnya,"tutur Taufik.
Taufik menjelaskan, jika saat ini personilnya juga dilibatkan dalam pengawasan PSBB Kota Pekanbaru. Ada 30 petugas membantu pemeriksaan di Posko Check Point.
Personil ini ditempatkan di lima pos check point perbatasan. Mereka bekerja dengan sistim pembagian tugas dua shift setiap hari dengan 10 personil.
"Setiap posko itu hanya ada satu orang untuk satu shif, berarti ada lima orang untuk lima pos. Jadi totalnya, ada 10 personil setiap hari yang bekerja dengan dua shif,"kata Taufik.
Taufik menjelaskan, setiap petugas akan mendapatkan jeda waktu istirahat dua hari sebelum masuk jadwal shift berikutnya. Para personil dari Bidang LLAJ ini membantu petugas gabungan lainnya untuk memeriksa pintu masuk perbatasan.
"Nah petugas yang bekerja ini terus penuh dan bergantian setiap harinya. Ini terpaksa dilakukan, karena keterbatasan personil tadi,"bebernya.nor
No Comment to " PSBB Provinsi Disetujui, Kadishub Riau akan Kerahkan Semua Personil, Termasuk Pejabatnya Jaga Check Point "