KORANRIAU.co-Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sedih ditinggal oleh dua orang yang disayanginya tahun ini. Namun, ia mengaku ikhlas, tawakal, dan tabah menerima cobaan tersebut.
"Itu manusiawi, tapi keimanan saya dan akal sehat saya bisa menerima seluruhnya semua takdir Allah SWT," ujar SBY di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Sabtu (31/8).
Meski sedih, ia berpendapat, Allah tetap memberinya banyak anugerah, seperti kesehatan untuk dirinya, anak, dan cucunya di tengah sejumlah cobaan yang menimpa, "Saya yakin ujian cobaan kepada saya dan keluarga ini masih belum apa-apanya dibandingkan dengan anugerah yang diberikan Allah," ujar SBY.
Ia pun menyampaikan rasa terima kasih kepada para pelayat yang hadir langsung di kediamannya. Banyak orang yang memberinya semangat di tengah tahun yang berat baginya.
"Saya mengucapkan terima kasih atas motivasi dan kata-kata yang baik dan menguatkan hati saya," ujar SBY.
Diketahui, ibunda dari Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Siti Habibah, wafat di RS Mitra Cibubur pada Jumat (30/8). Ibunda SBY dirawat di rumah sakit sejak awal Agustus.
Kondisi kesehatan beliau sebelumnya tidak stabil. Siti yang biasa dipanggil Eyang Habibah itu juga sudah sulit beraktivitas seperti biasa karena usia lanjut.
Saat ini, almarhumah disemayamkan di Pendopo Puri Cikeas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Setelah itu, rencananya jenazah akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta.republika/nor
No Comment to " SBY Ungkap Kesedihan Ditinggal Ibu dan Istri "