KORANRIAU.co,
PEKANBARU
- Puluhan guru komite sekolah mendatangi Komisi III DPRD kota Pekanbaru untuk
menyampaikan aspirasinya tentang pengangkatan guru komite sekolah menjadi Guru
Tidak Tetap (GTT) yang menjadi tanggungjawab Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.
Kedatangan
Puluhan guru komite sekolah disambut langsung oleh Ketua Komisi III DPRD kota
Pekanbaru, Zulfan Hafiz ST serta anggota, Dian Sukheri, Senin (11/2/2019).
Dalam
pertemuan tersebut, salah satu koordinator guru komite sekolah kota Pekanbaru,
Sarno meminta kepada Komisi III DPRD kota Pekanbaru untuk memperjelas tentang
penerimaan tenaga kerja guru komite menjadi Guru Tidak Tetap di kota Pekanbaru
ini.
“Kalau
masalah jumlah yang akan diterima nantinya, kami tidak ada masalah, ya penting
bagaimana penerimaan Guru Tidak Tetap ini bisa secepatnya dilakukan oleh Dinas
Pendidikan Kota Pekanbaru agar kami yang sudah lama menjadi guru komite sekolah
dapat menjadi Guru Tidak Tetap (GTT),” kata Sarno.
Disamping
itu lanjutnya, dirinya selaku perwakilan guru komite sekolah akan memberikan
pengertian kepada rekan-rekan yang belum diterima menjadi GTT.
Ketua
Komisi III DPRD Kota, Zulfan Hafiz meminta kepada Disdik Pekanbaru untuk
menyeleksi secara selektif penerimaan Guru Tidak Tetap.
“Kita
meminta dahulukan guru komite yang sudah lama mengajar ketimbang yang baru
menjadi guru komite,” kata Zulfan.
Zulfan
menambahkan, jumlah Guru Tidak Tetap yang akan diterima sebanyak 1.248 orang.
Adapun jadwal penerimaan GTT akan berlangsung pada bulan April 2019 ini.
Penerima GTT ini sudah masuk dalam Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) Dinas
Pendidikan Kota Pekanbaru sebanyak 4,5 Miliar.
“Jadi
kita berharap penerima ini didahulukan bagi guru komite sekolah yang sudah lama
menjadi guru komite," ungkap Zulfan Hafiz. (MUHAMMAD YUSUF)
No Comment to " Datangi Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Guru Komite Minta Kejelasan Penerimaan jadi GTT "