Para peserta
program pertukaran pemuda Indonesia-Australia tahun 2018-2019 saat farewell
ceremony atau acara perpisahan.
FOTO RAHMAT
HIDAYAT
|
KORANRIAU.co,
PEKANBARU - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga
(Dispora) Provinsi Riau, Doni Aprialdi, Rabu (23/1/2019) sangat mengapresiasi
kegiatan pertukaran pemuda yang diprogramkan oleh Kemenpora RI.
Ia sangat
berharap, program dari kementerian ini dapat dipertahankan dan bahkan
ditingkatkan lagi. Sebab para pemuda dari Australia ini banyak memberikan hal
positif yang dibantu oleh para orang tua asuh.
“Saya atas nama Pemerintahan Provinsi Riau,
mengucapkan terimakasih kepada semua unsur yang telah menyukseskan kegiatan ini
dan bukan hanya sampai disini saja, akan tetapi dengan pertemuan dan perpisahan
antar pemuda, tetap terjalin harmonis dimasa yang akan dating,”paparnya.
Selama lebih
kurang dua bulan bersosialisasi ke masyarakat Riau, 35 pemuda
Indonesia-Australia kembali berpisah dan kembali ke negara serta daerah
masing-masing.
Sebanyak 17
pemuda Indonesia dan 18 pemuda Australia bersatu dalam program pertukaran
pemuda Indonesia-Australia tahun 2018-2019. Program yang dimulai sejak Desember
2018 hingga Januari 2019 itu menunjuk Riau sebagai tuan rumah.
Dari program
pertukaran pemuda tersebut, berbagai kegiatan telah dilakukan oleh 35 pemuda
ini di daerah yang telah ditentukan. Riau sebagai tuan rumah menunjuk Kabupaten
Siak dan Kota Pekanbaru sebagai tempat untuk pemuda ini bersosialisasi dan
melakukan berbagai kegiatan di masyarakat.
No Comment to " Program Pertukaran Pemuda Indonesia-Australia Berakhir, Doni Harapkan Program Ini Dapat Dipertahankan "