KORANRIAU.co, Pekanbaru -- Pascasarjana Universitas Lancang Kuning, Riau menggelar seminar nasional dengan tema Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dan Inovasi Bisnis Era Revolusi Industri 4.0, Sabtu (1/9/18). Seminar ini bersempena kuliah perdana angkatan 11 Magister Managemen dan angkatan 9 Magister Hukum Program Studi Pascasarjana Universitas Lancang Kuning.
Seminar menghadirkan narasumber ternama yaitu Rektor Universitas Islam Riau Prof Dr Syafrinaldi SH MCL dan Dr Indrianawati Usman SE MSc dari Universitas Airlangga Surabaya. Sedangkan sebagai moderator Dr Bahrun Azmi SH MH.
Ketua panitia seminar Dr Bambang Supeno SE MM saat memberikan sambutan mengatakan seminar nasional ini diikuti lebih dari 242 mahasiswa Pascasarjana Unilak dengan rincian mahasiswa baru magister hukum 57 dan mahasiwa magister manajemen 53. Selain itu seminar juga diikuti oleh 52 mahasiswa lama semester ganjil magister hukum dan 80 mahasiswa magister manajemen.
Rektor Unilak Dr Hj Hasnati saat memberikan sambutan mengatakan tema yang diangkat seminar ini memang salah satu strategi prioritas yang digalakkan oleh pemerintah dalam upaya era menghadapi revolusi Industri 4.0.
"Unilak sudah beberapa kali mengadakan sosialisasi tentang revolusi industri 4.0 bahkan ini telah dimasukkan dalam rapat kerja Unilak beberapa waktu lalu," kata dia.
Rektor menambahkan, era sekarang tidak bisa lagi berlengah-lengah, kalau tidak bisa tertinggal perubahan zaman. Kesadaran hak kekayaan intelektual (haki) masih rendah, di era sekarang ini haki sangat penting terlebih di sebuah universitas.
"Mudah mudahan seminar ini akan menambah wawasan dan menambah pengayaan ilmu untuk kedepannya," tutupnya.
Sementara itu Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH saat ditemui mengatakan seminar dalam rangka pengenalan awal dalam masa perkuliahan bagi mahasiswa baru jadi perlu memberikan pencerahan awal di dua prodi pascasarjana Unilak. Di dalam keterkaitan bagaimana aspek ekonomi dan aspek hukumnya.
"Topik yang kita ambil dalam angkatan ini masalah haki. Mudah-mudahan dalam seminar ini berguna bagi mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan," sebutnya.
Hadir dalam seminar ini di antaranya Wakil Rektor II Erminasari STP MSc, sekretaris Pascasarjana Dr Helwen, Kaprodi Magister Manajemen Dr Fahmi Oemar SE MMAk, Kaprodi Magister Hukum Dr Ardiansyah, jajaran dekan, wakil dekan, serta dosen di lingkungan Unilak.
Seminar nasional ini berlangsung dengan sangat antusias. Berbagai pertanyaan dari mahasiswa tentang revoluasi industri dijawab dengan lugas oleh dua narasumber. (humas Unilak)
Seminar menghadirkan narasumber ternama yaitu Rektor Universitas Islam Riau Prof Dr Syafrinaldi SH MCL dan Dr Indrianawati Usman SE MSc dari Universitas Airlangga Surabaya. Sedangkan sebagai moderator Dr Bahrun Azmi SH MH.
 |
| Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH, Prof Dr Syafrinaldi SH MCL, Dr Indrianawati, Rektor Unilak Dr Hj Hasnati dan Dr Bahrun Azmi berfoto bersama saat seminar nasional yang diadakan Pascasarjana Unilak. (Humas Unilak) |
Ketua panitia seminar Dr Bambang Supeno SE MM saat memberikan sambutan mengatakan seminar nasional ini diikuti lebih dari 242 mahasiswa Pascasarjana Unilak dengan rincian mahasiswa baru magister hukum 57 dan mahasiwa magister manajemen 53. Selain itu seminar juga diikuti oleh 52 mahasiswa lama semester ganjil magister hukum dan 80 mahasiswa magister manajemen.
Rektor Unilak Dr Hj Hasnati saat memberikan sambutan mengatakan tema yang diangkat seminar ini memang salah satu strategi prioritas yang digalakkan oleh pemerintah dalam upaya era menghadapi revolusi Industri 4.0.
"Unilak sudah beberapa kali mengadakan sosialisasi tentang revolusi industri 4.0 bahkan ini telah dimasukkan dalam rapat kerja Unilak beberapa waktu lalu," kata dia.
Rektor menambahkan, era sekarang tidak bisa lagi berlengah-lengah, kalau tidak bisa tertinggal perubahan zaman. Kesadaran hak kekayaan intelektual (haki) masih rendah, di era sekarang ini haki sangat penting terlebih di sebuah universitas.
"Mudah mudahan seminar ini akan menambah wawasan dan menambah pengayaan ilmu untuk kedepannya," tutupnya.
Sementara itu Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH saat ditemui mengatakan seminar dalam rangka pengenalan awal dalam masa perkuliahan bagi mahasiswa baru jadi perlu memberikan pencerahan awal di dua prodi pascasarjana Unilak. Di dalam keterkaitan bagaimana aspek ekonomi dan aspek hukumnya.
"Topik yang kita ambil dalam angkatan ini masalah haki. Mudah-mudahan dalam seminar ini berguna bagi mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan," sebutnya.
Hadir dalam seminar ini di antaranya Wakil Rektor II Erminasari STP MSc, sekretaris Pascasarjana Dr Helwen, Kaprodi Magister Manajemen Dr Fahmi Oemar SE MMAk, Kaprodi Magister Hukum Dr Ardiansyah, jajaran dekan, wakil dekan, serta dosen di lingkungan Unilak.
Seminar nasional ini berlangsung dengan sangat antusias. Berbagai pertanyaan dari mahasiswa tentang revoluasi industri dijawab dengan lugas oleh dua narasumber. (humas Unilak)
No Comment to " Hadapi Revolusi Industri 4.0, Pascasarjana Unilak Gelar Seminar Nasional "