KORANRIAU.co,
SIAK
SRIINDRAPURA -- Gas saat ini menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat dalam
pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Kendati ,demikian
masyarakat Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau mengeluhkan kelangkaan elpiji
3 Kg di daerah itu.
Sudah sebulan terakhir
masyarakat di kecamatan seberang Kota Siak Sriindrapura itu sulit menemukan
gas di kedai-kedai, bahkan di distributor gas.
Seorang
warga setempat, Abdul
Rahman (24), mengemukakan di Kelurahan Sei Mempura masyarakat sudah
mengalami kesulitan mendapatkan gas 3 Kg. Terkadang mereka
harus
menunggu sampai sepekan baru ada gas yang masuk ke pangkalan.
“Sekali ada gas
di distributor,paling lama dua jam sudah habis lagi.Dan masih banyak
masyarakat tidak mendapatkannya. Setelah itu kosong selama
semingguan,” ujar Rahman kepada Koran Riau, Rabu (26/9/18).
Ia berharap agar
pemerintah daerah melakukan sikap tegas maupun kontrol terhadap distributor gas.
Karena ia berpikir biasanya
tidak pernah kejadian seperti ini berlaku.
“Pihak pemda
tegaslah. Kawal gas yang ada di dsitributor.
Takutnya
ada permainan. Kami masyarakat biasanya tidak kesulitan soal
gas,ini malah susah mencari gas. Kami masyarakat
berharap tolonglah pemda lebih peduli lagi,” kata Rahman.
Tidak hanya Rahman,
Nicko (32), warga Kampung Benteng Hulu, juga mengeluhkan hal yang sama. Sudah
sebulan terakir gas elpiji 3 Kg susah ditemukan. Padahal menurutnya
beberapa
kali gas masuk ke distributor tapi paling lama empat jam sudah
habis.
“Sudah sebulan
terakir memang kami di kampung ini mengalami kesulitan dalam mendapatkan
Gas elpiji 3 Kg. Di rumah saja beberapa hari
ini sudah pakai kayu api,” kata Nicko.
Lanjutnya, kelangkaan gas
elpiji itu diduga karena pengurangan kuota yang ada di distributor di setiap
kecamatan.
“Mungkin dikurangi kuota gas 3 Kg
di setiap
kecamatan, makanya
langka. Biasanya tidak pernah terjadi begini dan selalu
ada aja,” tutupnya.(fath)
No Comment to " Gas 3 Kg Langka, Masyarakat Minta Pemda Lakukan Tindakan "