KoranRiau.co -- Sebanyak 124 gempa susulan terjadi usai gempa berkekuatan 7 Skala Richter mengguncang kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat, Ahad (5/8).
"Update Gempa Bumi Lombok M (Magnitudo) 7 sampai pukul 06.00 WIB, Senin (6/8) tercatat sebanyak 124 gempa bumi susulan," ujar Kepala Bagian Humas BMKG Harry Tirto Djatmiko.
BMKG telah menyatakan bahwa gempa 7 SR tadi adalah gempa utama (main shock) dari rangkaian gempa sebelumnya.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga pukul 02.30 WITA jumlah korban tewas akibat gempa 7 skala richter yang mengguncang Lombok mencapai 82 orang.
Gempa yang terjadi pada Ahad (5/8) sekitar pukul 18.00 WITA itu juga menyebabkan ratusan orang luka-luka dan ribuan rumah mengalami kerusakan.
"Ribuan warga mengungsi ke tempat yang aman. Aparat gabungan terus melakukan evakuasi dan penanganan darurat akibat gempa bumi," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Daerah terparah yang terguncang gempa adalah Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur dan Kota Mataram.
Berdasarkan laporan dari BPBD Provinsi NTB, dari 82 orang meninggal dunia, korban berasal dari Kabupaten Lombok Utara 65 orang, Lombok Barat 9 orang, Lombok Tengah 2 orang, Kota Mataram 4 orang, dan Lombok Timur 2 orang. Sebagian besar korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh.
"Korban luka-luka banyak yang dirawat di luar puskesmas dan rumah sakit karena kondisi bangunan yang rusak. Selain itu gempa susulan terus berlangsung," ujar Sutopo.*
sumber berita: CNN Indonesia (www.cnnindonesia.com)
sumberfoto: twitter Sutopo Purwo Nugroho @Sutopo_PN
No Comment to " Lombok Diguncang 124 Gempa Susulan Hingga Senin Pagi "