KORANRIAU.co,PEKANBARU- Imran, pelaku penikaman terhadap imam Masjid Al-Falah Jalan Sumatera Pekanbaru Ustad YUN, saat ini masih berada di RS Bhayangkara Polda Riau usai menjalani tes kejiwaan.
Maka, hingga saat ini Imran yang sudah ditetapkan tersangka pada Sabtu (25/7/2020) kemarin. Saat ini masih ditahan di ruang perawatan Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau.
"Dia sudah menjalani tes kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Hasilnya akan keluar tiga hari kedepan sehingga tersangka inisial IM harus ditahan di ruang perawatan rumah sakit,"kata Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau Ajun Komisaris Besar Agung Hadi Wijanarko, Selasa (28/7/20).
Selama menjalani perawatan. Imran kata Karumkit RS Bhayangkara Polda Riau, tak banyak melakukan komunikasi dengan perawat laki-laki. Dia lebih mau melayani komunikasi dengan perawat wanita.
Jika diamati, Imran kepada perawat laki-laki, hanya mau berbicara satu kata dia kata. Selebihnya, ia lebih banyak menggunakan bahasa isyarat.
"Contohnya, kalau dikasih makan tak mau. Dia pakai bahasa isyarat,"ungkap Agung.
Di RS Bhayangkara Polda Riau, dari pantauan beberapa dokter, yang dilakukan dokter umum dan spesialis jiwa. Pihak rumah sakit juga berkoordinasi dengan Bagian Psikologi Biro Sumber Daya Manusia Polda Riau.
Pantuan perilakunya sehari-hari, kondisinya dalam keadaan baik. Dia mau makan tapi tidak banyak.
Agung mengatakan, dari pengamatan dan pemeriksaan kejiwaan untuk mengetahui kenapa IM nekat menyerang imam Masjid Al Falah. Apa yang dilakukan tim medis ini disebut dengan forensik psikiatri.
Agung menduga, tersangka nekad melakukan penusukan tidak hanya dipengaruhi diri sendiri tapi juga karena lingkungan."Apa yang kami dapat dari pemeriksaan ini akan dilaporkan kepada penyidik,"sebutnya.
Sebagai informasi, Imran ditahan di Polsek Kota Pekanbaru sejak Kamis malam, (23/7/2020). Dia menyerang imam Masjid Al Falah, Yazid Umar Nasution ketika berdo'a usai Salat Isya berjamaah.
Dari pengakuan Imam masjid, antara ia dan pelaku sudah saling kenal. Pelaku pernah beberapa berkonsultasi dengan korban terkait masalah pekerjaan dan keluarga. Ketidakpuasan terhadap solusi dari korban menjadi pemicu penusukan ini.nor
No Comment to " Polisi Tunggu Hasil Tes Kejiwaan Penikam Imam Masjid Al-Falah Pekanbaru "